Jakarta (ANTARA) - Chery Fulwin T10 PHEV telah diungkap oleh regulator pemerintah di China seperti dilansir dari Carnewschina pada Kamis (14/3).

Banyak yang berasumsi bahwa Fulwin T9 yang ditampilkan bulan lalu adalah versi PHEV dari Chery Tiggo 9, tetapi Fulwin T10 tampaknya merupakan versi lain yang sedikit lebih besar dari basis mobil Fulwin T9.

Adapun rincian spesifikasi dari Chery Fulwin T10 disampaikan oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) termasuk gambar dan spesifikasi penting.

Baca juga: Chery bukukan total 864 SPK di IIMS 2024, 75 persennya Omoda E5

Baca juga: Baru 6 hari mejeng di IIMS, SPK Omoda E5 tembus 300 lebih


Sejauh ini yang dapat diinformasikan adalah Chery Fulwin T10 memiliki wheelbase 2.820 mm yang sama dengan Chery Tiggo 9 dan Fulwin T9.

Namun panjangnya adalah yang terbesar, yaitu 4850 mm dibandingkan dengan 4820 mm untuk Tiggo 9 dan hanya 4795 mm untuk Fulwin T9.

Sedangkan dari sisi lebarnya memiliki persamaan untuk ketiga mobil  yaitu 1930 mm, sementara tinggi T10 adalah 1712 mm yang lebih tinggi dari Tiggo 9 tetapi lebih pendek dari Fulwin T9.


Dari dimensi yang disebutkan di atas, nampaknya T10 diposisikan sebagai SUV andalan merek Fulwin.


Fulwin T10 hanya tersedia dalam versi lima dan enam tempat duduk sedangkan T9 adalah versi lima atau tujuh tempat duduk. Pembeli memiliki pilihan versi dengan roda 18, 19 dan 20 inci.

Terdapat dua varian berbeda yang dicantumkan oleh MIIT, kemungkinan untuk versi dasar dan yang lainnya untuk level trim yang lebih tinggi.

Basis model Fulwin T10 berbobot 1.935 kg dan hanya tersedia dalam kapasitas lima tempat duduk. Di sisi lain, versi dengan spesifikasi lebih tinggi lebih berat yaitu 2028 kg untuk lima tempat duduk dan 2069 kg untuk enam tempat duduk.

Tenaganya berasal dari sistem Kungpeng Super Performance Electric Hybrid C-DM milik Chery yang terdiri dari mesin SQRH4J15 berkapasitas 1.499 cc dan mesin “permanent magnet synchronous” yang dipadukan dengan gearbox 1DHT.

Mesin 1,5T menghasilkan tenaga 115 kW dan 220 Nm sedangkan motor menghasilkan tenaga 150 kW/310 Nm.

MIIT hanya mencantumkan mobil tersebut memiliki baterai lithium ternary (NCM) dari CATL tanpa rincian lebih lanjut.

Dari segi desain, mobil ini melanjutkan gaya jajaran Fulwin dan bagian depannya sangat mirip dengan Fulwin T9 tetapi T10 lebih menggunakan dekorasi vertikal pada gril depan.

Tampaknya juga akan ada pilihan ICE yang lebih mirip gril depan terbuka.

Mobil tersebut kemungkinan akan ditampilkan di Beijing Auto Show dan diperkirakan akan diluncurkan pada tanggal 15 Mei mendatang dengan harganya mungkin berkisar antara 180.000 hingga 250.000 yuan atau sekitar Rp390 juta hingga Rp542 juta.

Baca juga: Chery luncurkan mobil baru TIGGO 5X di pasar Indonesia

Baca juga: Chery Omoda E5 diharapkan genjot penggunaan mobil listrik di Indonesia

 

Pewarta:
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024