"Kami ingin jadi merek agresif dan bersaing dengan kompetitor, tidak boleh lengah," kata Satriyo Budiutomo, Head of Development Project Team Astra Daihatsu Motor di IIMS 2013, Selasa (24/09), mengungkap alasan Daihatsu menampilkan lebih banyak mobil konsep dibanding tahun lalu.
Kemunculan DR-Estate, Ultra Functional Compact (UFC)-2, Cross-over Utility Vehicle (CUV), NC-Y, dan NC-Z yang spesifikasinya beragam juga diharapkan dapat menutup semua segmen pembeli.
Daihatsu DR Estate, yang disempurnakan dari konsep sport Daihatsu D-R Concept di IIMS tahun lalu, tampil mentereng dengan warna kuning.
Mobil berkapasitas 660cc lengkap dengan turbo itu dibuat dengan ruang bagasi yang lebih luas. Mobil yang didesain sporty di luar dan elegan di dalam itu ditujukan untuk kelas menengah ke atas, di atas Terios.
Sementara UFC-2 yang dapat mengangkut tujuh penumpang dilengkapi dengan ruang penyimpanan bagasi yang lebih lapang.
Mobil berdesain kekinian dan sporty yang dikembangkan dari UFC itu dibuat dari platform Ayla. Dilengkapi dengan LED Headlight, UFC-2 tampil futuristik.
UFC-2 yang mesinnya berkapasitas 1000-1200 cc itu kelasnya berada di atas Ayla dan di bawah Xenia. Bila diproduksi massal, mobil itu dibanderol seharga Rp110-140 juta.
Ada juga CUV yang tampil beda dengan pintu samping yang didesain secara khusus tanpa pilar B sehingga memudahkan akses keluar masuk penumpang.
Pintu belakangnya pun dapat dibuka ke atas dan ke bawah. Mobil dengan platform Ayla itu dibuat dengan tampilan eksterior two-tone color dan sporty di luar serta tampilan interior yang berkesan futuristik dan elegan dengan kapasitas mesin 1000-1300 cc.
Dua mobil konsep terakhir adalah NC-Y dan NC-Z yang serupa tapi tak sama. Mobil perkotaan NC-Y dibuat dengan desain yang lebih fungsional, sementara NC-Z dibalut dengan desain sporty dan dinamis.
Dengan kapasitas mesin 850-1000 cc, NC-Y dan NC-Z ditujukan untuk segmen di bawah Ayla.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
