Pabrikan asal Jepang tersebut pertengahan pekan lalu mengemukakan teknologi "kendaraan mengemudi sendiri" akan tersedia tahun 2020.
Nissan telah membangun kota sintetik dengan jalanan asli dan bangunan-bangunan untuk uji coba kendaraan tersebut.
"Saya sungguh-sungguh ingin siap memperkenalkan tonggak baru teknologi Autonomous Drive tahun 2020 dan kami sedang dalam jalan mewujudkannya," kata bos Nissan Carlos Ghosn seperti dikutip AFP.
Nissan pada 2010 juga memulai tonggak lain dengan memperkenalkan Nissan Leaf, kendaraan yang sepenuhnya menggunakan tenaga listrik.
Nissan mengemukakan sasaran mereka adalah membangun kendaraan yang dapat megemudi sendiri dan harganya "realistis".
"Sasaran kami adalah bisa diterapkan dalam berbagai model dalam dua generasi," ungkap perusahaan tersebut.
Nissan mengemukakn telah melakukan uji coba untuk membat teknologi Safety Shield milik mereka jadi lebih baik.
Sistem itu menggunakan kamera 360 derajat dan sensor-sensor yang membantu parkir sekaligus menghindari tabrakan.
Sistem Autonomous Drive akan membantu dalam keselamatan dan kemampuan menghindari tabrakan.
Autonomous Drive juga memungkinkan pengemudi lebih produktif dari pada menghabiskan waktu ratusan jam setiap tahun di perjalanan.
Autonomous Drive menurut Nissan juga membantu para lanjut usia dan penyandang cacat sehingga lebih bebas dan meningkatkan mobilitas.
Nissa pada tahun depan menuntaskan pembangunan sirkuit uji coba mengemudi otomatis di Jepang.
"Dengan pemandangan perkotaan yang nyata -- dibangun dari bahan bangunan, bukan mock-up - guna menguji coba kendaraan hingga melebihi batas yang mungkin terjadi di jalanan umum, demi memastikan keamanan teknologi," kata Nissan.
Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
Copyright © ANTARA 2013