Jakarta (ANTARA) - PT Hyundai Motor Indonesia (HMMI) kembali memberikan pelatihan R&D Level Up Supplier Education kepada 57 suplier lokal guna meningkatkan sumber daya manusia bagi industri otomotif yang diselenggarakan pada 3 Mei hingga 23 Juni 2023 di Hyundai Mobility Innovation Center, GIIC Kota Deltamas, Cikarang.

President Director of PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, Bong Kyu Lee mengatakan bahwa Hyundai Motor Manufacturing Indonesia menyadari pentingnya berbagi pengetahuan dan inovasi dengan para pemasok lokal di Indonesia.

"Kami ingin tumbuh bersama para mitra dan bersama menciptakan ekosistem industri otomotif Indonesia yang lebih kuat. Kami sangat bangga telah berhasil meningkatkan kapabilitas R&D para pemasok lewat program ini dan berkomitmen untuk terus memberikan pelatihan berkelanjutan," kata Bong Kyu Lee dalam keterangannya diterima di Jakarta pada Rabu (3/5).

Baca juga: Hyundai mulai kirimkan kendaraan listrik Ioniq 5 di India

Program ini sengaja dihadirkan guna menjadi pemantik bagi para pemasok yang sebelumnya tidak tertarik di bidang R&D, kini sudah mulai berinvestasi untuk pengembangan kemampuan R&D. Ini membuktikan bahwa komitmen HMMI untuk tumbuh bersama Indonesia, berbuah positif.

Sejak kegiatan ini berlangsung pada 2021 lalu, terbukti banyak para pemasok yang sudah meraih kesuksesannya serta meningkatkan kemampuannya.

Program kali ini terdiri dari 3 materi utama; pengetahuan desain, edukasi evaluasi material, dan pelatihan desain CATIA. Nantinya, para pemasok akan diberikan pelatihan dalam kelas, kunjungan ke laboratorium, serta praktikum komputer untuk desain CATIA.

Rangkaian pelatihan ini secara umum juga bertujuan meningkatkan tingkat komponen dalam negeri dari produk-produk HMMI termasuk kendaraan listrik di mana Hyundai merupakan produsen pertama mobil listrik di Indonesia.

Lokasi pelatihan juga sudah mendukung yang juga sudah dilengkapi dengan MS Lab dengan total 70 perlengkapan evaluasi pengujian. Tak Cuma itu, MIC juga dilengkapi Engine Durability Test Lab yang terdiri dari 13 perlengkapan pengujian mesin gamma II yang diproduksi oleh HMMI untuk pengetesan durabilitas hingga 300 jam.

Fungsi utama fasilitas ini adalah untuk mengembangkan produk-produk komponen dan suku cadang yang sesuai untuk Asia Tenggara dan perusahaan lokal dalam mengembangkan verifikasi suku cadang.

Hyundai Mobility Innovation Center juga menyediakan ruangan Lab EV/Kolaborasi untuk mendukung Industri EV Indonesia dengan menggandeng perguruan tinggi & perusahaan otomotif Indonesia, AP Quality Center, workshop kendaraan, dan ruang serbaguna.

Baca juga: Hyundai sampaikan rencana ekspansi di Indonesia kepada Presiden Jokowi

Baca juga: Hyundai pamerkan kemampuan 'kemudi a la kepiting' di purwarupa Ioniq 5

Baca juga: Hyundai Motor akan bangun pabrik di Indonesia
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023