Dengan empat varian yang akan ditawarkan, Riddara RD6 merupakan kombinasi kemampuan beradaptasi terhadap berbagai kondisi jalan dan pengalaman berkendara yang mulus dari sebuah SUV.
Riddara RD6 juga menawarkan biaya perawatan dan energi yang lebih rendah dibandingkan dengan truk pikap bermesin pembakaran tradisional sehingga menjadikannya pesaing kuat pada segmen truk pikap.
CEO Riddara Ling Shiquan mengatakan bahwa peluncuran mobil itu menyusul keberhasilan Riddara sebagai merek pikap listrik nomor satu di China dengan pangsa pasar 60 persen pada 2023. Peluncuran itu bertujuan mengubah persepsi tentang truk pikap di Thailand karena segmen itu masih sangat penting dan menghadapi beragam permintaan.
Menurut Federasi Industri Thailand, penjualan truk pikap di negara itu mencapai 126.560 unit dalam sembilan bulan pertama 2024, menyumbang hampir sepertiga dari penjualan otomotif domestik negara tersebut yang berjumlah 438.659 unit.
Dalam sambutannya pada acara peluncuran tersebut, Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Ekonomi dan Masyarakat Digital Thailand Prasert Jantararuangtong menekankan signifikansi masuknya truk pikap listrik pertama di Thailand, yang menandai langkah penting lainnya bagi industri otomotif Thailand untuk memasuki sebuah era baru dan memperkuat posisi mereka sebagai negara terdepan yang siap mendukung kendaraan energi baru yang ramah lingkungan.
Thailand telah sejak lama menjadi pusat manufaktur dan ekspor otomotif regional. Dengan upaya peningkatan investasi pemerintah, negara itu bermaksud mengubah 30 persen produksi otomotif tahunannya menjadi kendaraan listrik per 2030.
Pewarta: Xinhua
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024