Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan otomotif asal Swedia, Volvo, akan merekrut 10 ribu karyawan baru dalam tahun-tahun mendatang.

AFP yang mengutip majalah Automotive News Europe, menyebutkan bahwa sebagian besar karyawan tersebut akan direkrut di China.

"Kami akan menambah karyawan menjadi antara 33 ribu dan 35 ribu orang pada tahun 2020," kata bos Volvo, Stefan Jacoby kepada majalah tersebut.

Saat ini Volvo punya sekitar 24 ribu karyawan terdiri dari 16 ribu di Swedia, 5 ribu di Belgia dan seribu di China serta 2 ribu lainnya di berbagai negara lain.

Jacoby mengemukakan Volvo menargetkan penjualan 800 ribu kendaraan/ tahun mulai 2020 dan seperempatnya diharapkan terjual di China. Negara tersebut saat ini menjadi pasar terbesar kendaraan.

Tahun lalu Volvo menjual 374 ribu kendaraan dengan pertumbuhan penjualan sebesar 29 persen di Eropa utara dan 36 persen di China.

Geely, perusahaan otomotif China, membeli Volvo tahun lalu dari Ford.
(A038)
Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011