Tiga tips mudik aman dan nyaman pakai mobil pribadi

Jakarta (ANTARA) - Pojok Otomotif Lazada dan Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI) Sony Susmana membagikan tiga tip mudik yang aman dan nyaman selama melangsungkan perjalanan, mulai dari kondisi kendaraan hingga bekal makanan.

Berikut tips bagi Anda yang sedang atau akan melakukan persiapan perjalanan mudik Lebaran, dikutip dari siaran pers pada Kamis.

Cek kondisi kendaraan, pastikan dalam keadaan baik sebelum digunakan

Beberapa komponen kendaraan yang harus dicek secara teliti, mulai dari lampu mobil, kondisi ban dan tekanan ban, termasuk juga untuk ban cadangan, minyak rem dan sepatu rem, level air aki yang mencukupi, sampai ke air radiator dan selang radiator.

"Ketika mudik, kendaraan harus dipersiapkan secara matang. Kita harus memastikan seluruh komponen dan suku cadang mobil dalam kondisi yang baik untuk meminimalisir terjadinya kerusakan di tengah perjalanan mudik," kata Sony.

Baca juga: Jangan panik jika mobil mogok saat mudik, ini yang harus Anda lakukan

Ia menambahkan jika masa pakai komponen sudah habis, maka sebaiknya diganti sebab pemudik membutuhkan kendaraan dalam keadaan prima.

"Saya menyarankan untuk menyerahkan kepada bengkel atau mekanik untuk melakukan pengecekan kembali kondisi kendaraan dan melakukan perbaikan jika diperlukan," katanya.

Kemudian, jangan lupa juga untuk membawa beberapa barang berikut sebagai cadangan untuk membantu ketika dalam keadaan darurat, seperti air coolant, air aki dan wiper fluid.

Sebelum melakukan perjalanan, pemudik disarankan untuk membuat rencana perjalanan, seperti cek dan pelajari rute yang akan ditempuh dan periksa lokasi beberapa fasilitas kesehatan, SPBU, tempat istirahat, hingga restoran di sepanjang rute.

Selain kondisi mobil, perhatikan juga kondisi dan kesehatan badan kita

"Selama perjalanan mudik, kita akan menempuh waktu yang cukup panjang, sehingga pastinya akan menguras tenaga kita. Jadi, pastikan jangan memaksakan diri untuk terus mengemudi," kata Sony.

Agar kondisi badan tetap optimal, ia menyarankan pengemudi beristirahat selama 15 menit setiap 3 jam untuk mengembalikan kondisi fisik dan psikis.

Selain itu, siapkan obat-obatan untuk di perjalanan yang sesuai dengan kondisi kesehatan, seperti obat antimual, sakit kepala, dan diare. Siapkan juga aneka vitamin pendukung untuk menunjang performa tubuh selama melakukan perjalanan mudik.

Tambahan tip agar tetap nyaman mengemudi, kenakan pakaian dan sepatu yang nyaman, pakai kacamata hitam supaya mata tetap nyaman, dan oleskan tabir surya pada lengan dan kaki agar tidak terbakar sinar matahari meskipun berada dalam mobil.

Pengendara juga bisa menggunakan sunscreen atau sunshade pada setiap kaca mobil untuk mengurangi sinar matahari yang masuk ke dalam kendaraan.

Membawa makanan bekal yang sesuai kebutuhan

Bekal makanan bermanfaat untuk berjaga-jaga ketika harus berbuka puasa di jalan. Kuncinya, menyiapkan jenis makanan yang praktis, tahan lama, tidak mudah basi, dan mudah untuk dikonsumsi pada saat di perjalanan.

Disarankan untuk membawa makanan kering, goreng, dan bertekstur kering. Selain mudah untuk dikemas, jenis makanan ini lebih tahan lama hingga sehari semalam.

Pengemudi juga bisa menyiapkan beberapa tipe cemilan, seperti coklat, biskuit, atau wafer. Selain itu, pastikan untuk menyiapkan tempat yang pas dan cukup untuk menyimpan makanan serta cemilan yang dibawa selama perjalanan.

Baca juga: Enam hal yang perlu disiapkan sebelum mudik naik kendaraan pribadi

Baca juga: Kiat persiapkan mudik aman dengan hati tenang

Baca juga: Yang harus dilakukan ketika mobil "over heat"