Jakarta (ANTARA) - General Motors dan Honda sepakat untuk bersama-sama mengembangkan dua kendaraan listrik baru untuk Honda, berdasarkan pada platform global GM yang sangat fleksibel yang ditenagai oleh baterai Ultium.

Eksterior dan interior kendaraan listrik (electric vehicle/EV) baru akan dirancang khusus oleh Honda, dan platform akan direkayasa untuk mendukung karakter mengemudi Honda, kata Honda dalam pernyataannya, dikutip Sabtu.

Produksi kendaraan listrik Honda ini akan menggabungkan keahlian kedua perusahaan, dan mereka akan diproduksi di pabrik GM di Amerika Utara.

Baca juga: Brio dan HR-V jualan terbanyak Honda selama Maret 2020

Baca juga: Honda mobil tangguhkan produksi pabrik selama 14 hari


Penjualan diharapkan akan dimulai pada tahun 2024 di pasar Amerika Serikat dan Kanada.

GM dan Honda memiliki hubungan berkelanjutan di sektor elektrifikasi, termasuk teknologi sel bahan bakar dan Cruise, kendaraan listrik swakemudi yang diungkap di San Francisco awal tahun ini.

Honda juga bergabung dengan upaya pengembangan modul baterai GM pada 2018.

"Kolaborasi ini akan menyatukan kekuatan kedua perusahaan, sementara skala gabungan dan efisiensi manufaktur pada akhirnya akan memberikan nilai lebih besar kepada pelanggan," kata Rick Schostek, wakil presiden eksekutif American Honda Motor.
 
Unit mobil swakemudi General Motors, Cruise meluncurkan kendaraan listrik tanpa kemudi ataupun pedal untuk digunakan dalam layanan berbagi perjalanan atau ride-sharing di San Francisco, California, AS, Selasa (21/1/2020). (Reuters)

Baca juga: Honda City generasi 5 raih peringkat keselamatan maksimal ASEAN NCAP

Baca juga: Honda Automobile-GAC merger, kapasitas produksi Honda China meningkat


"Kemitraan yang diperluas ini akan membuka kunci ekonomi. Skala untuk mempercepat peta jalan elektrifikasi kami dan memajukan upaya industri untuk mengurangi emisi gas rumah kaca."

Schostek juga mengungkapkan kemungkinan perluasan kemitraan Honda dan GM yang sekarang sedang didiskusikan kedua belah pihak.

Doug Parks, wakil presiden eksekutif GM untuk Pengembangan Produk Global, Pembelian dan Rantai Pasokan mengatakan perjanjian ini dibangun berdasarkan hubungan GM yang telah terbukti dengan Honda, dan selanjutnya memvalidasi kemajuan teknis dan kemampuan baterai Ultium dan platform EV baru GM.

Kerja sama ini, kata Parks, merupakan langkah lain dalam perjalanan GM menuju masa depan yang serba listrik dan memberikan bisnis EV yang menguntungkan melalui peningkatan skala dan pemanfaatan kapasitas.

Sebagai bagian dari perjanjian, Honda akan memasukkan layanan keselamatan dan keamanan OnStar GM ke dalam dua EV mendatang, dan mengintegrasikannya dengan HondaLink.

Selain itu, Honda berencana untuk menyediakan teknologi bantuan pengemudi canggih hands-free kepada GM.

Baca juga: Honda suntik 2,75 miliar dolar untuk Cruise GM

Baca juga: Honda dan GM kerjasama mobil hidrogen

Baca juga: GM Cruise, mobil swakemudi listrik tanpa setir dan pedal
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020