Jakarta (ANTARA) - Bisnis startup teknologi Nikola kian melaju setelah mereka bermitra dengan Iveco, yang dibuktikan dengan peluncuran truk listrik baterai pertama yang diberi nama "Nikola Tre."

Nikola Tre merupakan unit berbeda dengan truk S-Way Iveco yang sudah dikenalkan tahun lalu di Madrid, Spanyol, dilansir CarsCoops.

Desain wajah Nikola Tre tidak terlalu berbeda dengan truk pada umumnya, dengan logo "N" menyala di bagian grille atas, lampu kabut tambahan yang terhubung lampu depan yang sudah menggunakan DRL LED vertikal.

Baca juga: Penjualan kendaraan komersial impor Korea Selatan menurun

Baca juga: Iveco luncurkan truk Iveco 682 untuk pasar Indonesia


Nikola Tre mengintegrasikan teknologi listrik dari Nikola dengan sistem infotainment eksklusif. Secara tampilan, sistem itu dapat mengubah tampilan dashboard, sehingga terlihat futuristik.

Nikola Tre mengemas sistem baterai modular berkapasitas 720 kWh, yang disesuaikan kebutuhan pelanggan yang berbeda-beda. Kendaraan itu diklaim dapat menempuh jarak 400 km.

Driveline listrik menghasilkan daya 480 KW (644 HP / 653 PS) dan torsi puncak 1.800 Nm (1.328 lb-ft). Truk itu juga akan tersedia dalam versi dua dan tiga gandar, dengan GVW berkisar antara 18 hingga 26 ton.

Nikola Tre akan debut secara komersial di IAA 2020 Hannover, Jerman, dengan unit pertama akan tiba di rumah pelanggan pada tahun 2021.

Baca juga: Foton serius garap truk fuel cell dan van listrik

Baca juga: HDC-6 Neptune akan debut di Atlanta

Baca juga: Volvo belum perkenalkan truk listrik di Indonesia, kenapa?
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019