Meksiko City (ANTARA News) - Toyota Motor Corp mengatakan pada Jumat (4/8) akan merakit truk pickup dan SUV di pabrik baru mereka di Meksiko, menyusul ancaman Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang akan memberikan pajak besar jika mereka memproduksi mobil kecil di sebelah selatan perbatasan itu.

Toyota awalnya berencana memproduksi sedan Corolla di pabrik yang sedang dibangun di negara bagian Guanajuato, namun mereka beralih memproduksi mobil kecil dan sebuah crossover SUV Mazda di pabrik perakitan baru yang direncanakan untuk Amerika Serikat.

Pada awal tahun ini, Trump mengancam akan mengenakan biaya yang lumayan besar pada produsen mobil terbesar di dunia itu jika memproduksi Corolla untuk pasar AS di Meksiko.

Juru bicara Toyota Mexico, Luis Lozano, mengatakan produsen mobil global tersebut sedang mempelajari untuk merakit SUV di Guanajuato, selain model truk Tacoma.

"Kami akan berkonsentrasi hanya pada pickup di awal dan sedang mempelajari potensi SUV di masa depan," katanya.

Truk dan SUV mewakili sekitar 65 persen pasar Amerika Utara, kata Lozano.

Keputusan tersebut diambil saat Toyota berencana mengambil 5 persen saham Mazda Motor Corp sebagai bagian dari aliansi untuk membangun pabrik perakitan di AS senilai 1,6 miliar dolar AS serta bekerja sama mengembangkan kendaraan listrik.

Lozano juga mengatakan kepada sebuah stasiun radio di Meksiko pada hari Jumat, bahwa dia memperkirakan tingkat investasi perusahaan di wilayah tersebut tetap sama meski terjadi pergeseran rencana.

"Investasi yang kami hitung saat kami mengumumkan keputusan membuat pabrik untuk Corolla seharga 1 miliar dolar AS," pungkas dia, demikian Reuters.

(Baca: Toyota-Mazda jalin aliansi bisnis dan modal)

Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2017