Salah satu segmen yang berkontribusi besar terhadap kinerja Toyota di segmen MPV pada bulan lalu adalah Calya dengan penjualan ritel 8.266 unit.
Komposisi terbesar penjualan ritel Calya masih berasal DKI Jakarta yaitu 27,2 persen dan diikuti Jawa Barat sebesar 17,9 persen, serta Jawa Timur 7,1 persen, sedangkan sisanya tersebar di hampir semua wilayah di Tanah Air.
"Pasar Calya di daerah cukup besar. Ini membuktikan bahwa kehadiran entry MPV juga sangat diminati oleh masyarakat daerah-daerah," kata Wakil Presiden Direktur TAM Henry Tanoto, dalam keterangan tertulis, Selasa.
Selain itu, semua model di segmen MPV Toyota juga mencatat kinerja positif. Penjualan Avanza di segmen low MPV, misalnya, naik 28,9 persen menjadi 9.762 unit, dengan pangsa pasar 39,6 persen sepanjang bulan lalu.
Sementara itu, All New Sienta yang baru diluncurkan beberapa bulan lalu juga menunjukkan kinerja sangat positif pada Agustus 2016, dengan total penjualan ritel sebanyak 2.352 unit.
Penjualan Kijang Innova naik 31,1 persen dengan volume sebanyak 4.599 unit dan pangsa pasar kian dominan sebesar 96,9 persen. Untuk segmen premium MPV, penjualan ritel Toyota Alphard pada bulan lalu tumbuh 67,8 persen dengan volume sebanyak 349 unit.
SUV membukukan pertumbuhan tertinggi di antara segmen mobil penumpang Toyota. Sepanjang bulan lalu, berkat Rush dan Fortuner, Toyota membukukan total penjualan ritel 4.306 unit.
Di segmen compact car, TAM membukukan total penjualan 4.804 unit pada bulan lalu atau tumbuh sekitar 3,9% dibandingkan dengan pencapaian pada bulan sebelumnya sebanyak 4.622 unit.
Pada bulan lalu, tidak hanya mobil penumpang, segmen kendaraan niaga dengan product line-up Toyota Hilux, Dyna, dan commercial van HiAce juga mengalami pertumbuhan, dengan total penjualan 1.067 unit atau naik 39,5 persen dibandingkan dengan Juli 2016.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
