Jakarta (ANTARA News) - Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) serta Yayasan Toyota dan Astra (YTA) menyerahkan satu unit mobil Toyota Fortuner kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo sebagai bentuk tanggung jawab sosial (CSR) di bidang pendidikan.

TMMIN juga menyerahkan dua unit mesin mobil untuk Pusat Riset Teknologi Terapan Solo Techno Park, beasiswa Rp175 juta untuk 40 mahasiswa UNS Solo, Universitas Muhammadiyah Solo, dan Politeknik ATMI Solo, serta menggelar kuliah Umum di Fakultas Teknik UNS Solo, Jawa Tengah.

"Kami sangat yakin pendidikan merupakan salah satu faktor penting yang mendukung kemajuan suatu bangsa. Karena itu kami berupaya untuk membuat dan melaksanakan program-program kontribusi sosial di bidang pendidikan yang menyeluruh dan berfokus pada generasi muda," kata Warih Andang Tjahjono selaku Wakil Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN),  dalam keterangan persnya dari Solo, Kamis (3/9).

Adapun kuliah umum yang digelar di Fakultas Teknik UNS Solo bertema “Good Thinking Good Product” guna mengulas pola pikir untuk melihat dan melakukan secara yang kreatif dan inovatif.

“Kuliah umum ini untuk memotivasi mahasiswa teknik dengan melihat bagaimana para engineer Toyota mengembangkan idenya dalam menghadirkan produk otomotif yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat konsumen,” kata Bob Azam Direktur Administrasi TMMIN Bob Azam saat berkesempatan menyampaikan kuliah umum.

Kuliah umum Toyota Indonesia diselenggarakan sejak akhir 2014 di beberapa perguruan tinggi negeri seperti Universitas Indonesia, Universitas Sumatera Utara, Politeknik Negeri Samarinda, dan Universitas Hasanuddin.

Toyota Indonesia telah mendonasikan kendaraan utuh dan komponen untuk 60 sekolah menengah kejuruan (SMK) teknik di seluruh Indonesia, dan  perguruan tinggi di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Total kendaraan utuh yang didonasikan sebanyak 18 unit atau mencapai Rp4 miliar.

Sedangkan melalui YTA, Toyota Indonesia mengembangkan berbagai program sosial di bidang pendidikan sejak pendiriannya di tahun 1974, terutama dalam bentuk pemberian beasiswa dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga perguruan tinggi.

Sampai saat ini sebanyak 2.700 pelajar telah mendapat bantuan beasiswa atau biaya penelitian dari jenjang SD hingga perguruan tinggi.
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015