Hal itu disampaikan Presiden Direktur PT Astra International Tbk selaku induk perusahaan AHM, Prijono Sugianto, di sela-sela peresmian pabrik baru AHM di Karawang, Jawa Barat, Kamis.
"Tahun depan AHM merencanakan ekspor ke Filipina dengan target 40-50 ribu unit sepeda motor/tahun," katanya.
Prijono melanjutkan bahwa salah satu tujuan pihaknya berinvestasi membangun pabrik baru adalah demi memperkuat kemampuan ekspor sepeda motor produksi Indonesia ke luar negeri.
"Investasi kami tidak sia-sia kalau nantinya angka ekspor bisa terus ditingkatkan," katanya.
Prijono menuturkan bahwa dibandingkan dengan industri otomotif kendaraan roda empat, boleh dibilang kendaraan roda dua tertinggal jauh dalam urusan volume ekspor produk luar negeri.
Ia menyebutkan bahwa saat ini volume ekspor mobil yang berada di bawah perusahaannya juga PT Toyota Astra Motor dan PT Astra Daihatsu Motor mencapai 200 ribu unit/tahun.
Sedangkan kondisi berlawanan terjadi pada industri sepeda motor.
"Industri sepeda motor di Indonesia itu secara keseluruhan semua memiliki kapasitas produksi hingga 8 juta unit/tahun, tetapi angka ekspornya masih sangat rendah, 30-40 ribu/tahun.
"Seharusnya dengan kapasita produksi sebesar itu, kami berharap volume ekspor kendaraan roda dua bisa lebih besar ketimbang kendaraan roda empat," pungkasnya.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014