"Hasil produk SMK Multi Karya seperti mobil golf itu membanggakan Sumut di tengah harapan Pemerintah terhadap SMK menjadi program unggulan bidang pendidikan nasional," katanya di Medan, Kamis.
Dia mengatakan itu saat berdialog dengan guru dan siswa SMK Multi Karya serta berkesempatan mencoba mobil golf rakitan buatan murid sekolah itu.
Mobil golf berwarna merah itu bermesin sepeda motor dengan body dirakit dari bahan-bahan daur ulang.
Menurut dia, semakin membanggakan karena berdasarkan data SMK Multi Karya adalah satu dari enam sekolah swasta yang berprestasi di Sumut.
Wagub menegaskan, SMK adalah salah satu upaya Pemerintah agar siswa yang telah menyelesaikan pendidikannya bisa mandiri dan terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat.
Lulusan SMK bukan saja diharapkan sudah bisa menjadi pekerja langsung, tetapi jadi pencipta lowongan kerja.
Sebagai Wagub, kata dia, siswa SMK Multi Karya diharapkan bisa memberi contoh baik kepada anak muda yang dewasa ini kesan negatifnya semakin tinggi dengan adanya aksi geng motor dan pengguna narkoba.
Kepala sekolah SMK Multi Karya, Zainuddin menyebutkan, jumlah siswa di SMK Multi Karya ada sebanyak 1.287 orang dengan 33 kelas.
Di SMK dengan 54 orang tenaga pengajar itu ada lima jurusan. Yakni Teknik Pemesinan, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Teknik Komputer dan Jaringan serta Multimedia. (*)
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014