Beijing (ANTARA) - Sebuah pesawat listrik buatan China berhasil menyelesaikan penerbangan perdananya di sebuah bandara di Provinsi Zhejiang, China, sebut Science and Technology Daily pada Jumat

Pesawat AG60E yang dikembangkan oleh China Aviation Industry General Aircraft Co. Ltd. itu merupakan versi AG60 yang dimodifikasi secara elektrik.

AG60 adalah pesawat sport bermesin tunggal dengan dua tempat duduk bersebelahan yang seluruhnya terbuat dari logam, yang telah merampungkan penerbangan pertamanya pada 2020.

Menurut pengembangnya, pesawat listrik AG60E memiliki panjang total 6,9 meter, lebar sayap 8,6 meter, dan kecepatan jelajah maksimum 185 km/jam.

Proyek penyempurnaan untuk membuat versi listrik dari pesawat bersayap tetap yang telah ada ini menjadi upaya yang bermanfaat serta berkontribusi bagi ekonomi dataran rendah, sebuah industri strategis yang sedang berkembang, kata produsen pesawat tersebut.
 
Pewarta:
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024