Bekasi (ANTARA News) - Isuzu menargetkan bisa menjual total 26.000 unit truk di Indonesia hingga akhir tahun ini, sementara truk menengah FVZ 34P Tractor Head yang baru saja diluncurkan diharapkan terjual minimal 300 unit.

Untuk varian GIGA, Isuzu menargetkan 5000 unit, N series 21.000, jadi totalnya 26.000 unit, kata Wakil Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Yohannes Nangoi saat peluncuran Isuzu GIGA FVZ 34P Tractor Head di Bekasi, Jawa Barat, Rabu.

Khusus untuk varian terbaru GIGA, FVZ 34P Tractor Head, yang baru diluncurkan, menurut Yohannes Nangoi tahun ini ditargetkan terjual sedikitnya 300 unit.

Sekarang sudah tersedia (ready stock) 20 unit dan sudah ada pemesanan yang masuk sejumlah 75 unit untuk FVZ 34P Tractor Head, kata Yohannes yang optimistis target itu akan mudah dilampaui hingga akhir tahun ini.

Dalam upayanya menjadi nomor satu di pasar kendaraan komersial di Indonesia, Isuzu dalam tahun ini akan meluncurkan 12 produk baru, satu di antaranya Isuzu Elf NQR71 yang diluncurkan Februari lalu, FVZ 34P Tractor Head, satu produk lagi dalam waktu dekat, dan 9 lagi dalam semester dua tahun ini dengan beberapa akan dirilis di ajang Indonesia Motor Show 2013 mendatang.

Dari sisi sebaran jaringan purna jual (service), Yohannes mengakui Isuzu masih kalah dengan salah satu pesaing utamanya di Indonesia, tapi untuk mengatasi itu saat ini pihaknya mempunyai strategi khusus.

Sembari menambah jaringan penjualan, spare part, dan service, Isuzu berkonsentrasi dengan meningkatkan kualitas layanannya termasuk keahlian (skill) para teknisinya di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Isuzu, katanya, juga siap menjangkau para pelanggannya yang membutuhkan dengan mengoperasikan sekitar 100 bengkel berjalan berikut tenaga-tenaga teknisinya.

Bukan hanya itu, IAMI juga melatih teknisi-teknisi pelanggannya, selain terus meningkatkan kualitas teknisi Isuzu melalui berbagai pelatihan dan kompetisi keahlian seperti "Isuzu Technical Skills Competition".

Peningkatan keahlian dan kecakapan para teknisi itu, kata Yohannes sangat penting dalam segmen kendaraan komersial karena permasalahan di dalamnya lebih kompleks.

"Under the tree service nggak bisa lagi," cetus Yohannes Nangoi berseloroh.

Kemampuan teknisi yang handal sangat dibutuhkan seiring dengan perkembangan teknologi pada kendaraan, di mana perbaikan kendaraan sudah harus menggunakan komputer, dan bagaimana agar masalah yang dihadapi pelanggan bisa ditangani dengan cepat.

Marketing General Manager IAMI Edy Jusuf Oekasah menambahkan bahwa selama ini Isuzu juga menempatkan tenaga-tenaga teknisinya di pertambangan untuk melayani pelanggan-pelanggannya di sektor itu.

Sementara Product Marketing Department Head IAMI Tonton Eko Boedianto mengatakan, Isuzu akan melengkapi kendaraannya dengan data transfer unit (DTU), sistem yang bisa memberikan laporan mengenai kondisi kendaraan.

Jadi, jika ada masalah pada kendaraan milik pelanggannya, atau bahkan kelalaian dalam perawatan, Isuzu sudah bisa mendeteksinya lebih dini karena DTU akan mengirimkan data melalui satelit ke server Isuzu.

Pada hari ini di Isuzu Training Center di Bekasi, Jawa Barat, Isuzu meluncurkan varian baru medium truk, Isuzu GIGA FVZ 34P Tractor Head.

Truk medium kategori 3 yang bermesin 6 silinder turbo intercooler berteknologi heavy duty common rail itu dibandrol Rp847 juta on the road Jakarta.(*)
Pewarta: Suryanto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013