Jakarta (ANTARA) - Memiliki kendaraan bermotor di wilayah tropis seperti yang ada di Indonesia, memang membutuhkan perawatan tambahan agar kendaraan tetap dalam kondisi prima, baik dari mesin maupun tampilan yang seringkali lebih mudah karat.

Kemunculan karat itu, semakin diperparah ketika para pemilik kendaraan tidak langsung membersihkan kendaraan mereka ketika kendaraan tersebut dalam kondisi yang sangat kotor.

Pada dasaranya, kemunculan karat itu tidak hanya terjadi pada luasan bodi saja. Munculnya karat ini bisa terjadi pada komponen yang tersembunyi dan bergesekan, seperti di seputaran engsel pintu, sela-sela baut roda, ataupun pegangan pintu pada mobil.

Baca juga: Tips aman parkir pararel

Untuk menghilangkan karat tersebut biasanya kebanyakan orang menggunakan bahan penetral. Klaim yang juga mudah ditemukan adalah penghilang karat, beberapa produk ditambahkan klaim soal kemampuan melindungi.

Di lain sisi ada juga produk yang diklaim bisa jadi pelindung saja untuk komponen kendaraan bermotor agar terhindar dari potensi dihinggapi karat.

Dua tujuan yang berbeda tersebut juga sulit untuk dipadukan dalam satu produk. Karena adanya untuk tujuan melumasi dan mengikis merupakan dua hal yang berbeda, dan atas dasar itulah PT Autochem Industry melansir dua produk terpisah.

"Master Super Lubricant ML-40 secara khusus diformulasikan untuk melumasi serta melindungi komponen di kendaraan yang rawan karat serta tersembunyi. Kandungan utama pada ML-40 adalah base oil yang menjamin mutu pelumasan maupun perlindungan bisa maksimal untuk jangka waktu yang panjang," kata Manager Promosi PT Autochem Industry, Dhany Ekasaputra dalam keterangan resminya, Sabtu.

Dia melanjutkan bahwa perpaduan daya semprot yang dirancang khusus dan formula cairan yang spesifik membuat setiap proses untuk pelumasan bisa dilakukan tanpa membutuhkan banyak semprotan.

"Cukup dilakukan 2-3 kali semprotan maka upaya untuk pelumasan serta perlindungan sudah bisa dilakukan secara efektif," ucap dia.

Menurut dia, peran pelumas adalah untuk melapisi. Dengan begitu, Master Super Lubricant ML-40 juga mampu melindungi kelistrikan kendaraan dari korsleting karena bersifat isolator alias penghantar listrik yang buruk.

Tak heran jika ML-40 dapat digunakan untuk melindungi korsleting pada soket-soket kelistrikan saat terkena percikan air. Ditambah lagi, menjaga elastisitas karet pelindung sil yang berisiko getas.

Sementara itu, kebutuhan untuk menghilangkan karat bisa dilakukan dengan memanfaatkan produk Master Super Penetrant MP-80. Jika ada engsel, baut, atau mur yang sulit digerakkan akibat terlalu lama terpasang maupun terkena karat butuh cairan yang lebih ‘keras’ formulanya.

"Salah satu kandungan dalam produk ini mengandung ‘graphite’, semacam pasir ultra halus yang akan membuat dua permukaan logam yang menempel menjadi lebih licin sehingga bisa digerakkan lagi atau dibuka," terang dia.

Didorong tekanan dari gas yang sudah dimasukkan ke dalam tabung akan membuat cairan pengikis ini bisa bekerja secara maksimal. Perpaduan antara tekanan yang kuat serta kandungan cairan berformula khusus tersebut akan mampu masuk ke celah antar komponen yang sangat sempit.

Dia kembali menegaskan bahwa perlu dipahami kebutuhan untuk melumasi itu berbeda untuk kebutuhan mengikis, begitu juga dengan formulasi kandungan cairannya, bahkan tahapan dalam pemakaiannya juga bisa berbeda.

"Misalnya, untuk membuka mur dan baut yang sangat sulit, setelah disemprotkan ke satu titik di antara keduanya, sebaiknya dibiarkan sejenak dulu agar cairan pengikis punya kesempatan untuk meresap di antara sela permukaan besi sebelum kemudian akan lebih mudah dibuka," tutup dia.

Baca juga: Cermati penggunaan "roofbox" pada kendaraan saat perjalanan liburan

Baca juga: Periksa kondisi ban mobil sebelum berlibur dengan kendaraan pribadi

Baca juga: Perhatikan hal ini ketika berkemah dengan menggunakan motor
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023