Jakarta (ANTARA News) - Model terbaru Chevrolet SS yang baru-baru diperkenalkan di Amerika Serikat dilarang masuk pasar otomotif Israel lantaran nama modelnya berbau "Nazi".

Menurut laporan Times of Israel, Chevrolet SS dikritik Baruch Shuv, Manajer yayasan Yad Vashem Holocaust dan Ketua Organisasi Partisan, Gerakan Bawah Tanah dan Pemberontak Ghetto.

Yedoth menilai Chevrolet SS memakai nama "kurang pantas" sembari mengacu Nazi Hitler Jerman.

"Penggunaan nama ini sangat tidak pantas. Ini bukan nama yang akan membawa kebanggaan atau keberhasilan," kata Yedoth.

Israel tidak akan melihat satu unit pun mode Chevrolet SS. Model yang dikembangkan dari merek GM Australia Holden memiliki nama konsep Commodore VF.

Perlu diingat arti nama "SS" dalam Chevrolet SS adalah "Super Sport" dan tidak ada hubungannya dengan "Schutz-Staffel" atau "SS".

Schutz-Staffel adalah organisasi paramiliter terbesar di bawah komando Adolf Hitler dan Partai Nazi. Milisi ini dipimpin Field Marshall Heinrich Himmler dan direformasi olehnya kemudian.

(adm)
Penerjemah: Adam Rizallulhaq
Copyright © ANTARA 2013