Joko Trisanyoto, Direktur Pemasaran TAM, mengatakan bahwa kehadiran truk Dyna - yang bahkan menempati booth khusus di Jakarta International Expo--terpisah dari jagoan Toyota lain dari jenis kendaraan penumpang--diharapkan akan menepis anggapan bahwa Toyota tidak memproduksi kendaraan niaga.
"Selama ini saya khawatir dengan informasi bahwa Toyota hanya memproduksi jajaran kendaraan penumpang padahal kita kan punya kendaraan niaga juga yang cukup tangguh, yakni Dyna," kata Joko Trisanyoto, Direktur Pemasaran TAM, dalam acara Toyota Pra IIMS Gathering - Journey of Inovation' di Jakarta Rabu.
Menurut Joko dengan tampilnya Dyna di IIMS, diharapkan masyarakat mengetaui bahwa Dyna adalah kendaraan niaga buatan Toyota.
"Jangan sampai dikira milik orang lain," tegas Joko menambahkan.
Selain Dyna, Toyota juga mempunyai 'truc pick up' Hilux, yang juga digolongkan dalam kendaraan niaga. Dua jagoan di jajaran niaga itu, menurut Joko, banyak digunakan di berbagai industri mulai dari perkebunan, pertambangan, dan logistik.
Namun demikian Joko mengakui jika kontribusi penjualan kendaraan niaga Toyota masih lebih kecil ketimbang kendaraan penumpang.
"Kontribusi kendaraan niaga dari seluruh penjualan Toyota hanya sekitar 10 sampai 15 persen," ujar Joko lebih lanjut.
Selain Dyna dan Hilux, Toyota akan menampilkan 27 lain, baik jenis kendaraan penumpang maupun kendaraan yang masih berupa konsep.
(Ber/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
