Jakarta (ANTARA) - Produsen otomotif asal Amerika Serikat (AS), Ford kini sedang bernafas lega, pasalnya mereka telah mendapatkan pasokan chip semikonduktor yang akan memungkinkan untuk mengirimkan ribuan truk pickup F-Series ke dealer dalam waktu dekat. 

Ford sedang dalam tahap pengerjaan untuk kendaraan-kendaraan yang terbengkalai akibat tersendatnya pasokan chip semikonduktor untuk beberapa model kendaraan yang akan dikirimkan ke pelanggan yang terparkir di dekat pabrik di Michigan, Kentucky, dan Missouri.

Analis penjualan AS di Ford, Erich Merkle mengatakan bahwa kami sedang bekerja untuk memasukkan chip ke dalam pickup F-Series dan mengirimkannya ke dealer. Itu prioritas pertama kami.

"Kami akan melihat inventaris kami meningkat. Ini akan memakan waktu tetapi stok secara bertahap akan mulai membaik pada paruh kedua tahun ini," kata Erich Merkle yang dikutip dari CarsCoops, Kamis.

Kendati demikian, Ford tidak mengungkapkan secara pasti berapa banyak kendaraan yang akan masuk ke dealer dengan pasokan chip baru. 

Merkle kembali mengatakan kepada Freep bahwa inventaris Ford sekarang itu berada pada "rekor terendah" dan itu "memiliki dampak jangka pendek pada penjualan." Memang, penjualan Ford pada Juni turun 26,9 persen pada Juni dibandingkan tahun lalu, meskipun Juni lalu adalah puncak pandemi.

Efek jangka panjang dari pandemi, khususnya kekurangan chip, memiliki efek riak di seluruh industri dan sebagian besar pembuat mobil harus mengurangi atau bahkan menghentikan produksi model tertentu sebagai hasilnya.

Baca juga: Ford tangguhkan produksi Bronco dua pekan

Baca juga: 8 pabrikan "recall" hampir 24 ribu kendaraan karena suku cadang rusak

Baca juga: Ford mulai kirim Bronco ke pemesan
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021