Jakarta (ANTARA News) - Masa tunggu (inden) SUV Hyundai New Tucson kini mencapai empat bulan, seiring lebih besarnya permintaan yang masuk ketimbang pasokan ke pasar.

"Total order yang masuk hingga kini mencapai 700 unit, sementara suplai paling hanya 50-100 unit," ujar Presiden Direktur PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI), Jongkie Sugiharto di Jakarta, Kamis.

Jongkie menegaskan, seretnya pasokan Tucscon disebabkan ketatnya pengiriman komponen dari Korea Selatan, basis Hyundai. Dalam sebulan pasokan CKD set hanya sekitar 50 unit.

"Kami maunya genjot produksi. Tapi kalau komponennya sedikit, ya susah," katanya.

Penjualan Tucson kini sedang booming di beberapa negera, ini membuat HMI harus bersaing dengan negara lain untuk mendapatkan Tucson.

New Tucson dilepas ke pasar Indonesia pada Juli lalu, di pasar Eropa, Tucson melenggang dengan nama iX-35. Tucson dibekali mesin 2,0 liter, bertenaga 166 PS didukung transmisi otomatis 6-speed shiftronic.

HMI menargetkan penjualan Tucson mampu mencapai 300 unit tahun ini dan merakit Tucson di pabrik mereka di Bekasi, Jawa Barat. Total investasi untuk merakit Tucson sekitar 2 juta dolar.

HMI membanderol Tucson Rp285 juta, lebih murah dibanding SUV buatan Jepang yang rata-rata di atas Rp300 juta.
(ANT258*R016/S004)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010