Jakarta (ANTARA) - General Motor (GM) melakukan pengujian terhadap kendaraan listrik Hummer yang akan di luncurkan pada 3 April mendatang sebelum akhirnya sampai ke tangan pelanggan. 

Kendaraan tersebut telah menjalani tes dan jadwal validasi yang ketat untuk membuktikan sejauh mana kemampuan mobil itu yang akan menyusuri lokasi di seluruh Amerika Serikat (AS).

Dikutip dari laman resmi milik GM, Rabu, pengujian pertama pada musim dingin dilakukan di Upper Peninsula Michigan, di mana tim GMC Hummer EV melakukan pengujian kecepatan dengan suhu di bawah nol derajat dengan kontur yang licin, bersalju dan juga permukaan yang curam.

Pengujian utama dari SUV listrik ini juga akan mengintegrasikan distribusi torsi penggerak semua roda yang kuat dengan sistem kontrol traksi, serta mengkalibrasi dan menguji sistem kontrol stabilitas elektronik.

Dalam hal ini, SUV elektrik Hummer ini memiliki gaya bodi yang sebagian besar mirip dengan pikap Hummer, meskipun dengan penambahan lebih banyak logam di roda belakang yang menambah kesan klasik.

Dalam hal ini, banyak yang mengharapkan kendaraan ini akan memiliki cluster instrumen digital 12,3 inci dengan sistem infotainment 13,4 inci yang menyediakan akses ke sejumlah fitur menyenangkan dan kemampuan off-road yang tidak perlu diragukan lagi.

Baca juga: GM perpanjang penghentian operasi beberapa pabrik

Baca juga: Cadillac XT5 dan XT6 lebih irit berkat mesin "mild hybrid" 

Baca juga: GM akan hentikan produksi di Brasil selama 20 hari
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021