Kedua perusahaan digadang-gadang akan bermitra di bidang mobil listrik melalui sebuah usaha patungan (joint venture).
Media Jerman, Automobilwoche pada Sabtu (26/9) melaporkan bahwa melalui kerja sama itu, Audi bisa menggunakan modul mobil listrik premium bernama Premium Platform Electric (PPE) untuk membuat mobil di China.
Jika kerja sama itu terjalin, akan memperkuat hubungan Audi dan FAW yang sudah memiliki kemitraan manufaktur mobil bermesin konvensional di Changchun, China.
Hingga saat ini, juru bicara Audi menolak memberikan penjelasan terkait laporan tersebut, demikian Reuters.
Baca juga: Ferrari kenalkan Portofino M genjot penjualan sedan grand touring
Baca juga: All-New Audi A6 hadir di Indonesia, dibanderol hingga Rp1,950 miliar
Baca juga: Audi A3 akan hadir dengan versi "long-wheelbase" di China
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020