Jakarta (ANTARA) - Hyundai Motor Co, telah mengungkap wajah baru Santa Fe yang akan diluncurkan pada bulan ini untuk pasar domestik Korea Selatan.

Peluncuran mobil baru itu diharapkan dapat menaikkan hasrat konsumen untuk membeli kendaraan.

Santa Fe generasi keempat itu diklaim bukan sekadar facelift, melainkan ikut menawarkan beberapa fitur baru dari eksterior hingga interior.

"Kami memodernisasi New Santa Fe dengan fitur-fitur premium dan estetika menarik yang pasti akan menambah nilai dari kendaraan ini," kata Wakil Presiden Senior dan kepala Global Design Center, SangYup Lee dalam laman resmi Hyundai, Rabu.

Baca juga: Hyundai-Kia pabrikan mobil listrik nomor empat, Tesla urutan pertama

Baca juga: Kia tangguhkan operasional dua pabrik di Korea Selatan

"Garis tebal yang membentang dari satu sisi ke sisi lain dan dari depan ke belakang memberikan Santa Fe tampilan yang gagah namun halus seperti yang diinginkan oleh pelanggan SUV saat ini. Selain itu, kami telah menambahkan banyak fitur dan fungsi untuk membuat SUV yang benar-benar berfokus pada keluarga dan menyenangkan untuk dikendarai," tambah dia.

Bagian depan New Santa Fe, hadir dengan memiliki grille lebar yang memanjang di seluruh permukaan kendaraan. Kisi-kisi dari mobil ini hadir dengan inlay bermotif geometris khas dari Hyundai yang juga mengintegrasikan lampu depan seperti gaya khas yang ditemukan pada banyak mobil Hyundai.

Mobil itu sudah memakai LED Daytime Running Lights (DRL) di bagian atas grille dan memotongnya untuk membuat bentuk-T yang unik di setiap sudut saat dinyalakan.

Interior yang didesain ulang untuk New Santa Fe menyediakan lebih banyak ruang dan kemudahan dibanding model sebelumnya.

Untuk pertama kalinya, Santa Fe memakai selektor mode terrain, berupa kenob kontrol yang memudahkan pengendara beralih ke berbagai mode drive, serta mengoptimalkan kinerja dan pengaturan HTRAC® All-Wheel-Drive (AWD) untuk berbagai situasi mengemudi.

Fitur ini mencakup mode unik untuk sand, snow dan mud, serta mode eco, sport, comfort dan smart. Selain itu secara otomatis mobil ini dapat mengenali gaya mengemudi dan memilih mode sehingga pengemudi tidak perlu melakukannya.

Baca juga: Penjualan Hyundai turun hingga 39 persen

Baca juga: Hyundai "recall" tiga model mobil karena masalah kelistrikan

Baca juga: LG Chem pemasok baterai mobil listrik Hyundai-Kia
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020