"Dalam kondisi pandemi COVID-19, kami akan memastikan seluruh proses produksi ADM sesuai dengan peraturan pemerintah, sehingga kesehatan dan keselamatan karyawan dapat tetap terjaga. Latihan ini diberikan sebagai komitmen Daihatsu untuk selalu mengikuti peraturan pemerintah secara maksimal," kata Senior Executive Director PT ADM, Erlan Krisnaring dalam keterangan resminya, Selasa.
Hal ini dilakukan sebagai persiapan untuk dapat memenuhi kebutuhan pelanggan di masa depan. Latihan ini juga dilakukan dengan mematuhi protokol pencegahan COVID-19, sehingga prosesnya tidak dapat dilakukan secara masif untuk memastikan jarak pergerakan karyawan selama latihan minimal 1 meter.
Sementara itu, untuk seluruh karyawan di Head Office, selama periode Pembatasan sosial berskala Besar (PSBB) akan tetap bekerja dari rumah sesuai dengan Keputusan Gubernur Jakarta No. 412 tahun 2020.
Setelah seluruh persiapan dipastikan sesuai dengan protokol COVID-19, ADM akan mempertimbangkan untuk memulai kembali produksi, untuk memenuhi permintaan pasar ekspor saja. Kegiatan produksi tetap akan dilakukan dengan jumlah karyawan dan jam kerja yang terbatas.
Baca juga: Bisnis Mercedes-Benz di China berangsur normal
Baca juga: Industri otomotif Inggris siapkan 20.000 ventilator
Baca juga: Daimler prediksi penurunan pendapatan hingga 70 persen karena pandemi
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020