Jakarta (ANTARA) - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melalui tema "Bersama Sahabat Membangun Negeri" merayakan kesuksesan produksi yang ke-8 juta unit di Sunter Assembly Plant, Jakarta.

Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor, Yasushi Kyoda saat memberikan sambutan di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa capaian produksi ke-8 juta unit merupakan sebuah pencapaian penting bagi Daihatsu atas usahanya dalam berkontribusi untuk membangun Indonesia.

"Kami mengucapkan terima kasih yang tulus atas kepercayaan dari seluruh pelanggan setia, pemerintah di Indonesia, serta seluruh pihak yang telah membantu capaian ke 8 Juta unit ini," kata Yasushi Kyoda.

Menurut dia, pencapaian penting itu terjadi berkat dukungan dari para pemangku kepentingan yang melibatkan lebih dari 1.700 pemasok dan lebih dari 600 UMKM di Indonesia. Dia berharap bahwa ADM dapat selalu menyediakan produk yang berkualitas untuk pasar otomotif di Indonesia dan juga di dunia.

Baca juga: Daihatsu akan berikan diskon untuk model Terios lama

Daihatsu memiliki lima pabrik di Indonesia, yang mampu memproduksi 530 ribu unit dalam setahun. Berkat kapasitas produksi tersebut, Daihatsu menjadi salah satu produsen otomotif terbesar di Indonesia, sekaligus menjadi basis produksi dan komponen dalam memenuhi permintaan baik untuk pasar domestik, maupun global bagi grup Daihatsu dan Toyota.

Daihatsu mempertahankan posisi nomor dua penjualan ritel otomotif nasional selama 14 tahun berturut-turut. ADM juga mengekspor kendaraannya ke lebih dari 80 negara tujuan.

"Selamat dan sukses kepada PT Astra Daihatsu Motor atas pencapaian prestasi yang membanggakan ini. Semoga prestasi baik tersebut dapat ditingkatkan, dan semakin memantapkan posisi ADM sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor roda empat terbesar di Indonesia, di Asia Tenggara, bahkan di dunia," ucap Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita dalam video sambutannya.

Untuk melanjutkan kisah sukses itu, PT ADM terus berbenah diri dengan membangun pabrik baru yang modern dan ramah lingkungan di Karawang Timur.

Pabrik baru dengan nilai investasi sebesar Rp2,9 triliun itu berkonsep E-SSC (Evolution, Simple, Slim, Compact), serta memiliki kapasitas produksi sebesar 140.000 unit per tahun agar mereka siap mengembangkan kendaraan untuk masa depan.

Baca juga: Menperin: Tiga pabrikan otomotif Jepang berkomitmen tingkatkan ekspor

Baca juga: Upaya Toyota dalam memangkas inden All New Kijang Innova Zenix

Baca juga: Alasan Daihatsu gunakan mesin 3 silinder di Ayla baru, ini hasilnya
Pewarta:
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023