Jakarta (ANTARA) - Produsen baterai mobil Korea Selatan LG Energy Solution Ltd (LGES) mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani kontrak 10 tahun dengan Toyota Motor Corp. untuk memasok baterai mobil listrik (EV) yang akan diproduksi di Amerika Serikat.

Unit bisnis kedua perusahaan di Amerika Serikat, yaitu LG Energy Solution Michigan, Inc. dan Toyota Motor Engineering and Manufacturing North America, Inc., yang menandatangani kontrak ini, demikian disampaikan LGES dalam pernyataan resmi.

Ini merupakan kali pertama bagi perusahaan baterai Korea itu untuk menandatangani kontrak pasokan baterai dengan produsen mobil Jepang tersebut.

Baca juga: LGES lanjutkan rencana pabrik baterai kendaraan listrik di Arizona

Dalam kontrak itu, LGES akan berinvestasi sekitar 4 triliun won (sekitar Rp46,6 triliun) untuk membangun pabrik baterai sebesar 20 GWh di Michigan pada 2025, dengan rencana untuk memasok baterai ion litium NCMA yang kaya akan nikel ke Toyota selama 10 tahun hingga 2035.

Baterai NCMA baru LGES (nikel, kobalt, mangan, aluminium) menggunakan katoda nikel sebesar 90 persen, mengurangi penggunaan kobalt dan mengadopsi aluminium untuk meningkatkan keamanan.

Baca juga: LGES bergabung dengan Ford dan Koc untuk pabrik baterai EV di Turki

Selanjutnya, sel-sel baterai LGES yang diproduksi di pabrik Michigan yang akan datang bakal dikirim ke pabrik Toyota di Kentucky dan dirakit di sana menjadi paket baterai untuk model mobil listrik produsen mobil tersebut.

Dengan kesepakatan pasokan terbaru ini, LGES menjadi pemasok baterai untuk lima produsen mobil teratas di dunia, yaitu General Motors Co., Toyota Motor, Hyundai Motor Group, Volkswagen Group, dan aliansi Renault-Nissan. Demikian disiarkan Yonhap, Kamis (5/10).

Baca juga: Usaha bersama produksi baterai EV Honda - LG di AS resmi berdiri
Pewarta:
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023