Jakarta (ANTARA) - Pabrikan mobil asal Amerika Serikat, General Motors (GM) akan mulai menjual mobil mewah berpenggerak listrik Cadillac Lyriq di pasar Eropa, khususnya Swiss, yang diikuti Swedia dan Prancis.

Reuters pada Sabtu mewartakan, hadirnya Cadillac Lyriq menandai kembalinya GM ke pasar Eropa sejak mereka hengkang melalui merek Opel dan Vauxhall pada 2017.

Pada 2017, GM menjual merek Opel dan Vauxhall ke PSA Prancis. Grup PSA kemudian bergabung dengan Fiat Chrysler untuk membentuk Stellantis.

Baca juga: Cadillac Escalade White Sport Edition hanya tersedia 30 unit di Jepang

Pimpinan GM Eropa, Jaclyn McQuaid mengatakan bahwa GM hanya menjual merek premium di pasar Benua Biru. Ia juga memastikan bahwa Swiss menjadi negara Eropa pertama yang akan menjual Cadillac Lyriq.

Untuk proses penjualan, Cadillac Lyriq yang dibanderol 82.000 franc Swiss (Rp1,4 miliar), Jaclyn memastikan bahwa pelanggan dapat "menyelesaikan seluruh pembelian online dalam hitungan menit."

Penjualan kendaraan listrik (EV) meningkat pesat di Eropa. Lebih dari satu dari lima mobil baru yang dijual di Uni Eropa pada bulan Agustus sepenuhnya menggunakan listrik.

Selain itu, hadirnya pabrikan China di pasar Eropa membuat persaingan dengan produsen Jerman, Jepang dan Amerika Serikat menjadi kian sengit.

Baca juga: Masih ada dua lagi Cadillac EV yang akan hadir tahun ini

Baca juga: GM Korea akan luncurkan SUV listrik Cadillac Lyriq

Baca juga: GM akan rilis Trax Crossover, Cadillac EV di Korea Selatan tahun ini
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023