"Tesla Full Self-Driving Beta sekarang tersedia untuk siapa saja di Amerika Utara yang memintanya dari layar mobil, dengan asumsi Anda telah membeli opsi tersebut," tulis Musk melalui unggahan di Twitter.
Di sisi lain, Tesla belum memberikan keterangan secara resmi mengenai software tersebut. Pada bulan lalu, Musk mengatakan bahwa software asisten pengemudi Tesla tidak akan mendapatkan persetujuan pemerintah.
Untuk itu, Musk berharap perangkat lunak Tesla "Full Self-Driving" dapat memberikan keyakinan kepada regulator di AS bahwa teknologi tersebut jauh lebih aman.
Pabrikan mobil asal Silicon Valley itu tidak memberikan perangkat lunak secara gratis kepada pemilik Tesla, melainkan konsumen harus membelinya seharga 15.000 dolar AS.
Adapun fitur yang ditawarkan antara lain pindah jalur dan parkir secara mandiri, serta melengkapi fitur autopilot standard yang memungkinkan mobil menyetir, berakselerasi, dan mengerem di jalur tanpa campur tangan pengemudi.
Baca juga: Tesla dituding berikan iklan sesat terkait fitur autopilot & swakemudi
Baca juga: Pengadilan Munich perintahkan Tesla ganti kerugian masalah Autopilot
Baca juga: Tesla PHK 200 karyawan yang tangani Autopilot
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022