Pameran itu merupakan bagian dari SMEs Village sebagai side event G20 dari Kementerian Koperasi dan UKM dengan tujuan turut menyukseskan KTT G20 sekaligus memperkenalkan kolaborasi strategis di bidang industri ke hadapan delegasi yang hadir di Bali.
“Presidensi G20 bagi kami menjadi momentum bagi Koperasi dan UKM agar dapat beradaptasi dengan isu-isu strategis yang diangkat, seperti usaha berkelanjutan di tengah pandemi, transformasi digital, serta model bisnis yang mengadopsi transisi produksi ke arah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan pemanfaatan energi terbarukan," ucap Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam keterangan resmi pada Sabtu.
Baca juga: BYD China akan luncurkan merek mobil listrik premium
Teten Masduki menjelaskan, "The Future SME Village" didedikasikan untuk delegasi dan masyarakat umum untuk menikmati UMKM masa depan. Future SMEs yang dibagi dalam 5 kategori, yaitu Future Mobility, Future Craft, Future Fashion, Future Food, dan Future Wellness.
"Kami menamakan Future SMEs karena kita harus melakukan evolusi terhadap UMKM kita. Evolusi untuk terus meningkatkan kualitas, mutu, evolusi untuk mulai masuk juga ke produk yang berbasis kreativitas dan ada sentuhan teknologi, science, dan evolusi dalam mengembangkan model bisnisnya," kata dia.
Ia menambahkan, hadirnya kendaraan listrik dalam sebuah pameran UMKM merupakan wujud dukungan negara untuk menggunakan energi terbarukan di masa depan.
"Pengalaman yang bisa kita dapat dalam kegiatan ini adalah kendaraan listrik, untuk mendukung transisi global ke energi terbarukan, sekaligus mempromosikan dan mensosialisasikan program masa depan yang berkelanjutan," kata Teten.
Selain itu, Teten juga berharap pameran itu bisa membuka mata investor global untuk menanamkan modalnya dan berbisnis di Indonesia.
"Dapat menjadi katalis pendorong bagi keberlanjutan pertumbuhan UMKM Indonesia serta peningkatan investasi pada UMKM dalam negeri, mengingat saat ini 80 persen investor global berasal dari negara G20,” jelas Teten Masduki.
Pameran itu menyediakan VIP Tour mengelilingi Hall Art Bali dan mengunjungi para peserta pameran. Dalam pelaksanaannya, berbagai brand yang berpartisipasi antara lain Alva, Hyundai, Toyota, dan Wuling sebagai Official Partners G20.
Ada juga jenama Astra Honda Motor, Bluebird, Braja, DFSK, Elders, Energica, Fuso, Grab, Honda, Isuzu, Lexus, Mobil Anak Bangsa (MAB), Mitsubishi, Nissan, NIU, Optima Integra Tehnika, Percik, PERIKLINDO, PLN, SAG, Selis, Sinarmas, United Bike, Uwinfly, Viar, Volta, serta Zero Motorcycle hadir sebagai participant dalam penyelenggaraan PKBLBB 2022.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga menginisiasi dan melepas kegiatan touring 48 unit kendaraan listrik dari Monas, Jakarta menuju Bali dengan total jarak tempuh sekitar 1.250 kilometer selama lima hari, dari 7 November 2022 hingga 11 November 2022 untuk pembukaan PKBLBB.
Berakhirnya kegiatan touring kendaraan listrik Jakarta-Bali tersebut ditutup dengan pemberian plakat sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta touring oleh Dirjen Perhubungan Darat.
Baca juga: Mengulas skema cicilan Toyota bZ4X yang dijual nyaris Rp1,2 miliar
Baca juga: Nissan Sakura jadi EV mini terbaik versi RJC Jepang
Baca juga: Audi umumkan kehadiran SUV listrik Q8 e-Tron
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
