"Tahun lalu Alphard menguasai sekitar 20 persen pasar MPV luxury, tahun ini kami harapkan (penguasaan pasar) naik menjadi di atas 30 persen," kata Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Joko Trisanyoto, di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan pasar MPV mewah termasuk yang mengalami pertumbuhan permintaan maupun penjualan cukup tinggi tahun lalu. Pada 2010 penjualan MPV mewah di seluruh Indonesia mencapai angka 1.465 unit atau naik 29 persen dibandingkan tahun 2010 yang mencapai 1.139 unit.
Diakuinya tidak banyak merek yang bermain di segmen MPV mewah. Ada nama-nama pesaing Toyota di segmen tersebut antara lain Nissan Elgrand, Honda Odyssey, dan Hyundai H-1.
"Sejak resmi diluncurkan pada 2009, penjualan Alphard terus meningkat dan peluncuran New Alphard ditargetkan mampu memperkuat pasar MPV luxury di Indonesia," kata Joko.
Berdasarkan data TAM, pada 2009 penjualan Alphard hanya mencapai 138 unit atau sekitar 28,5 persen dari total pasar MPV mewah sebanyak 484 unit, kemudian naik menjadi 238 unit pada 2010 dengan penguasaan pasar hanya 18,4 persen dari total pasar MPV mewah sebanyak 1.296 unit.
Pada 2011 penjualan mobil serbaguna mewah tersebut mencapai 296 unit dengan penguasaan pasar sebesar 20,2 persen dari total pasar MPV mewah sebesar 1.465 unit.
Joko optimistis pasar MPV mewah akan tumbuh seiring dengan pertumbuhan permintaan mobil di Indonesia yang diproyeksi akan menembus angka 920 ribu sampai 950 ribu unit tahun ini atau naik kurang dari 10 persen dibandingkan tahun 2011 yang mencapai sekitar 891 ribu unit.
"Peluncuran New Toyota Alphard merupakan strategi Toyota untuk memperkuat penguasaan pasar. Setiap 1-2 tahun sekali harus ada penyegaran," ujar Presdir TAM Johnny Darmawan menambahkan alasan peluncuran New Toyota Alphard pada awal tahun ini.
New Toyota Alphard mengalami perubahan pada ekterior antara lain berupa "front bumper" yang lebih tajam, front grill yang dilengkapi krom pada hood molding, dan desain lampu kabut yang baru. Sedangkan perubahan unggulan pada interior adalah penambahan speaker (pengeras suara) dari 8 menjadi 10 unit, dengan peningkatan kualitas audio.
Sayangnya baik Johnny maupun Joko tidak bersedia menyebutkan harga New Toyota Alphard tersebut. "Kami masih menghitung, terkait berbagai faktor seperti kenaikan BBM dan penurunan tarif EPA (Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Indonesia-Jepang)," ujar Johnny.
New Toyota Alphard merupakan mobil yang diimpor secara utuh (CBU) dari Jepang dengan memanfaatkan skema penurunan tarif IJEPA.
(R016)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012
Copyright © ANTARA 2012
