Jakarta (ANTARA News) - Tingginya angka kecelakaan dan kejahatan kendaraan bermotor roda empat membuat BMW Indonesia dan Allianz Utama Indonesia memperkenalkan program asuransi BMW Owner's Safety dan BMW Secure untuk memberikan jaminan perlindungan asuransi kepada pemilik BMW di Indonesia.

"Kami selalu mengedepankan kepuasan konsumen dari produk dan layanan, salah satunya layanan asuransi ini," kata Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur BMW Indonesia ketika membuka jumpa media di Dealer BMW, Bintaro pada Rabu (23/2).

Lalu apa yang membedakan program asuransi kendaraan yang sudah ada dengan program asuransi BMW? Ramesh mengatakan, asuransi saat ini hanya memberikan perlindungan asuransi all-risk seperti lecet body mobil dan kerusakan lainnya.

Tapi, asuransi BMW berani memberi perlindungan jaminan dari kerusuhan, terorisme, sabotase, bencana alam, kecelakaan bahkan tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga.

"Yang dimaksud pihak ketiga adalah jika ada pelanggan yang menabrak orang maka ada asuransi yang akan menjamin hukumnya," ujarnya.

Produk asuransi BMW Owner's Safety memberikan jaminan senilai Rp 50 juta untuk tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga, Rp 50 juta untuk kecelakaan dan Rp 5 juta untuk biaya pengobatan dan program asuransi BMW Secure memberikan perlindungan senilai Rp 500 juta untuk tanggung jawab terhadap pihak ketiga, Rp 50 juta untuk kecelakaan dan Rp 5 juta untuk biaya pengobatan.

"Sudah tentu biaya premi antara kedua asuransi itu berbeda, karena keunggulannyapun berbeda," ujar Ramesh.

Tak hanya itu, BMW Secure juga menjamin penggantian run flat tires dua kali dalam setahun dan bila terjadi pencurian atau 75% kerusakan total dalam jangka waktu setahun sejak pembelian, maka mobil pelanggan akan diganti dengan mobil baru dengan model dan tahun yang sama.

"Ini adalah layanan terbaik kami, yang tidak dimiliki kompetitor kami lainnya," ujarnya.

Run flat tires adalah teknologi keunggulan BMW dimana mobil BMW masih bisa berjalan dalam keadaan ban bocor.

Layanan menarik lainnya yaitu BMW Service Inclusive yaitu layanan perawatan cuma-cuma selama 5 tahun atau 60.000 km bagi setiap pembeli BMW.

BMW telah menjual 91 unit mobil sejak Januari lalu. Penjualan itu merupakan peningkatan dari tahun sebelumnya dimana BMW hanya mampu menjual 71 unit dari Januari-Februari.

"Ini merupakan awal yang bagus," ujar Helena Abidin, Corporate Communications Director BMW Indonesia.

Mobil BMW Serie 3 merupakan mobil yang paling banyak diminati pelanggan dan BMW sudah membuat gebrakan dengan peluncuran 8 model BMW terbaru pada tahun ini.

"Awal Maret ini kami akan meluncurkan sebuah mobil baru," kata Helena.
(ADM/A038/BRT)

Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011