Kebocoran 279 juta data, BPJS Kesehatan duga ada peretasan
25 Mei 2021 18:07
ANTARA - Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, Selasa (25/5), menduga ada yang meretas data milik perusaahaannya. Sehingga membuat 279 juta data warga negara Indonesia (WNI) bocor dan diperjualbelikan di sebuah forum para peretas di dunia maya. (BPJS Kesehatan/Suwanti/Soni Namura/Nusantara Mulkan)