Laman Carscoop, Rabu, menyebutkan bahwa sepatu ini menggunakan kain berteknologi tinggi yang membalut bingkai metalnya.
Sama halnya dengan mobil konsep BMW, X-Cat juga terbuat dari bahan perak yang membentang di atas kabel metal dan menyatu pada sistem Disc Puma.
Sepatu ini tidak menggunakan tali tetapi hanya mengandalkan cakram yang akan mengencangkan sepatu pada kaki pengguna.
Puma pertama kali meluncurkan teknologi ini pada 1991 dan telah mengembangkannya selama seperempat abad sehingga kini sepatu buatannya lebih ringan dan ringkas.
Sepatu yang dihasilkan terlihat cukup apik dan lebih futuristik dibandingkan sepatu Future Cat buatan Puma.
X-Cat Disc akan tersedia secara online mulai 1 Juli 2016.
Penerjemah: Try Reza Essra
Copyright © ANTARA 2016
Copyright © ANTARA 2016