Hal itu menurut dia terlihat dari tren positif penjualan kendaraan di Indonesia tiap tahunnya yang meningkat.
"Pertumbuhan yang meningkat tersebut ditopang oleh kondisi Indonesia yang stabil dan pertumbuhan ekonomi yang meningkat," kata Sudirman di Jakarta, Kamis.
Dia menjelaskan penjualan mobil di tahun 2006 sebanyak 318.904 unit, 2007 sekitar 434.473 unit, dan meningkat signifikan pada 2013 sebanyak 1.229.000 unit.
Sudirman memprediksi penjualan kendaraan hingga akhir 2014 sebanyak 1.250.000 unit.
"Dari Januari hingga Juli 2014 sebanyak 733.716 unit, sehingga kami prediksi penjualan hingga akhir tahun sebesar 1.250.000 unit," ujarnya.
Namun menurut dia, prediksi penjualan kendaraan hingga 2014 harus dilihat faktor strategis yang mempengaruhinya seperti kenaikan harga bahan bakar dan gas.
Selain itu dia mengatakan IIMS menjadi jendela yang memperlihatkan kemajuan perkembangan industri otomotif Indonesia.
"IIMS merupakan pameran otomotif terbesar yang menjadi acuan para pelaku industri otomotif di Indonesia bahkan di Asia Tenggara," katanya.
IIMS 2014 akan diikuti 36 merek anggota Gaikindo, terdiri dari 29 kendaraan penumpang dan tujuh kendaraan komersial.
Merek kendaraan penumpang antara lain Toyota, Mercedes Benz, BMW, Alfa Romeo, Audi, Suzuki, Subaru, Tata Motors, Mazda, dan Chrysler.
Sementara itu merek kendaraan komersial seperti FAW, Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Tata Motors, Toyota Dyna, dan UD Trucks.
Selain itu juga diramaikan dengan kehadiran berbagai perusahaan dari industri pendukung.
IIMS 2014 mengambil tema "Smart and Safe Mobility" berlangsung 18-28 September 2014 di JI Expo Kemayoran, Jakarta.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014