"Target ekspor sekitar 200 ribu unit," kata Sudirman di Jakarta, Rabu.
Penjualan ekspor tahun 2013, menurut Sudirman mencapai 171 ribu unit. Sedangkan hingga Maret 2014, ekspor sudah menyentuh angka 44 ribu unit.
Lebih lanjut, Sudirman menyebut bahwa kenaikan ekspor tersebut selain karena ada produk baru yakni Vios, juga disebabkan oleh peningkatan permintaan dari beberapa negara seperti di Timur Tengah bahkan Jepang.
"Permintan Lite Ace dan Town Ace ke Jepang meningkat sedikit," katanya.
Menurut dia, ada beberapa Agen Pemegang Merek (APM) Indonesia yang melakukan penjualan ekspor ke Timur Tengah seperti Suzuki, Toyota, dan Daihatsu.
Jenis kendaraan yang banyak diekspor adalah merupakan mobil penumpang, "Tapi sampai di sana, mobil penumpangnya dijadikan kendaraan niaga."
Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014