Jakarta (ANTARA News) - Produsen mobil mewah Audi dan BMW akan memperbanyak model disel di pasar Amerika Serikat untuk menyiasati harga bensin yang terus melonjak.

Tahun ini, BMW akan mengenalkan sedan seri 5 dan seri 3 versi disel, kata Kepala Eksekutif BMW untuk Amerika Utara. Rencana penambahan mesin disel untuk semua lini model baru akan terealisasi lima tahun mendatang.

Tak ketinggalan, Audi juga akan memasarkan sedan A6 dan A7 serta SUV Q5 2014 versi disel di AS, kata Kepala Produsen Mobil Audi untuk AS Scott Keogh. 

Sebelumnya Audi telah menjual sedan A8, hatchback A3 dan SUV Q7 SUV versi disel di AS

"Baik produsen mobil mewah maupun tidak mewah sedang berjuang mencapai standar jarak tempuh dan disel hadir sebagai salah satu teknologi yang disukai," kata analis senior Kelley Blue Book Alec Gutierrez seperti dikutip inautonews.

"Terutama mobil mewah karena pelanggan tidak ingin mengorbankan kinerja dan mesin hibrida belum terbukti kemampuannya," sambungnya.

BMW akan memperluas line up model disel setelah penjualan SUV X5 disel laris. SUV BMW X5 adalah satu-satunya model disel BMW yang dipasarkan di AS.

Dari lima X5 yang terjual di AS, salah satunya bermesin diesel. BMW mengharapkan penjualan meningkat ketika harga bensin naik.

Hampir 50 persen, hatchback Audi A3 dan hampir 36 persen SUV Audi Q7 yang terjual di AS bermesin diesel.
Penerjemah: Adam Rizallulhaq
Copyright © ANTARA 2013