Jakarta (ANTARA) - Tujuh pabrikan otomotif dunia, secara bersama akan membangun jaringan pengisian daya cepat di kawasan Amerika Serikat (AS) dan juga Kanada, menyusul pertumbuhan kendaraan elektrik di negara-negara tersebut.

Ride Apart pada Jumat mengabarkan bahwa ketujuh perusahaan otomotif tersebut adalah BMW Group, General Motors, Honda, Hyundai, Kia, Mercedes Benz Group dan juga Stellantis NV.

Memang, pengisian kendaraan listrik dapat dilakukan di rumah pemilik masing-masing. Namun, infrastruktur ketersediaan fasilitas pengisian umum masih dibutuhkan untuk beberapa pemilik yang tinggal di gedung apartemen yang lebih tua atau rumah dengan banyak keluarga jelas akan membutuhkan fasilitas tersebut.

Baca juga: PLN dukung penuh akselerasi penggunaan KBLBB di Indonesia

Fasilitas pengisian cepat dari tujuh perusahaan ini akan menggunakan Sistem Pengisian Gabungan (CCS) atau Standar Pengisian Amerika Utara (NACS). Ketujuh perusahaan besar otomotif itu juga merencanakan fasilitas ini akan hadir pada musim panas 2024 untuk kawasan AS. Sedangkan untuk Kanada, pihaknya akan mengumumkan selanjutnya.

Perusahaan yang tergabung dalam misi ini, setidaknya akan membangun sekitar 30.000 titik fasilitas pengisian cepat. Meski begitu, kabar mengenai lokasi pasti dari fasilitas ini belum diinformasikan lebih lanjut.

Usaha patungan antara mitra OEM ini belum resmi. Meskipun perusahaan yang terlibat mengharapkannya peresmian tersebut terjadi pada tahun ini, masih membutuhkan beberapa hal kecil, termasuk persetujuan peraturan.

Baca juga: PT PLN bangun empat SPKLU di Papua dan Papua Barat
Baca juga: PLN tambah 2 SPKLU di Kalimantan dukung gerbang menuju IKN

Pewarta:
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023