Jakarta (ANTARA) - Penggunaan kendaraan listrik merupakan salah satu upaya menyelamatkan generasi mendatang, demikian kata Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (PERIKLINDO), Moeldoko.

Oleh sebab itu, pemerintah berupaya menyuburkan ekosistem kendaraan listrik melalui pemberian subsidi adalah langkah nyata menuju nett zero emission pada tahun 2060.

Baca juga: Moeldoko harap EV beri manfaat bagi masyarakat

"Jadi Indonesia memiliki semangat kuat menuju nett zero emission, ini juga tanggung jawab negara kepada rakyatnya. Jadi, menjamin keselamatan warganya dan juga menyelamatkan generasi ke depan," kata Moeldoko pada saat jumpa wartawan di Jakarta, Kamis.

Dengan semakin kuatnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, dia meyakini bahwa tingkat kesehatan dari masyarakat Indonesia juga akan semakin terjamin karena udara akan semakin lebih baik.

Dengan hadirnya kualitas udara yang baik, dampak positif juga akan menjamur ke berbagai sektor, seperti beban jaminan sosial negara kepada masyarakat akan bisa berkurang, sehingga pembangunan sektor lain akan dapat tumbuh.

"Bisa dibayangkan jika karbon berkurang, pasti usia akan meningkat, beban BPJS akan berkurang, beban jaminan sosial negara kepada rakyat juga akan berkurang. Jadi, nanti bisa dialihkan untuk membangun sektor yang lain yang juga bermanfaat untuk masyarakat," ucap dia.

Baca juga: Pengunjung antusias datang ke Periklindo Electric Vehicle Show 2022

Selain untuk alasan kesehatan masyarakat Indonesia, penggunaan kendaraan listrik juga akan dapat mengurangi penggunaan Bahan Bakar Fosil yang hingga kini masih impor dari luar negeri.

"Dari sisi penghematan, kalau impor BBM berkurang, pembangunan infrastruktur juga akan semakin meningkat karena beban APBN menjadi ringan," tegas dia.

Upaya tersebut bukan hanya tanggung jawab dari pemerintah. Seluruh stakeholders dan masyarakat juga wajib ikut serta dalam meramaikan populasi kendaraan hijau dengan cara masing-masing.

Hal itu dilakukan oleh PERIKLINDO yang bakal menggelar pameran kendaraan hijau melalui Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2023. Pameran yang memasuki tahun kedua ini, bakal digelar pada 17 hingga 21 Mei 2023 di JiEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Harapan kita melalui PEVS 2023,bisa menjadi motor pembangkit yang lebih baik, sehingga muncul kesadaran bersama bahwa ternyata kenderaan listrik itu sangat baik apalagi sekarang pemerintah telah memberikan insentif yang besarannya cukup baik," kata dia.


Baca juga: PEVS 2023 ruang untuk beli kendaraan listrik di tengah subsidi

Baca juga: Periklindo: Masa depan kendaraan listrik Indonesia akan tumbuh pesat

Baca juga: Moeldoko sebut tiga kunci utama agar Indonesia kuasai industri EV
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023