Baca juga: 35 drifter Tanah Air ambil bagian di kejurnas IDS putaran pertama
Dikutip dari keterangan pers, Selasa, sebanyak 30 drifter Tanah Air yang berasal dari berbagai daerah mengambil bagian di seri kedua ini. Tercatat ada 17 drifter terdaftar di kelas Pro 2, dan 13 drifter terdaftar di kelas Pro.
"Kejuaraan Nasional Indonesia Drift Series seri kedua ini sudah sesuai dengan yang kami harapkan. Terlebih lagi ada beberapa wajah baru yang ikut meramaikan IDS Round 2 ini. Saya sangat berharap, pada kejuaraan kali ini dapat menghadirkan generasi baru yang berkualitas dan dapat bersaing," kata Ketua Pelaksana Kejurnas IDS Sofyan.
Di sisi lain, Ketua Komisi Drifting Akbar Rais mengatakan Kejurnas IDS Seri Dua diharapkan mampu menjadi momen majunya industri drifting di Indonesia.
Baca juga: Aparthouse-DS Garage unjuk gigi di Drift Show Mandalika Track Day 2022
Lebih lanjut, pada seri kedua Kejurnas IDS, terjadi pertarungan sengit antara dua pembalap yang sama-sama berasal dari Bali yaitu Made Theoresta dan Christian Gunawan. Akhrnya, Made Theoresta menyabet sebagai juara IDS di Kelas Pro 2.
Sedangkan untuk Kejurnas IDS Kelas Pro, Demas Agil tampil sebagai juara setelah menaklukkan drifter Naufal Rafif Busro.
Selain itu, Kejurnas IDS digawangi oleh tiga juri yang memiliki kredibilitas di dalam dunia drifting. Adapun ketiga juri yang menilai penampilan peserta adalah Dika CH, Lucky Reza dan Dean Zen.
Tak hanya Kejurnas IDS, acara juga diramaikan oleh aksi para drifter wanita dalam Women Drift Challenge (WDC). Peserta WDC kali ini diikuti oleh tujuh peserta, setelah sebelumnya hanya menggaet lima orang saja.
Adapun beberapa nama tersebut yaitu Anindita Hidayat, Revy Vamella, Ine Rosdiana, Negin, Athira Farina, Putri Danizar, dan Ingrid Suyono.
Baca juga: J99xAR Drift School cari talenta drifter muda lewat IDS & IDL 2021
Baca juga: Impresi "nge-drift" Toyota GR Yaris
Baca juga: Brio Virtual Drift Challenge sudah diunduh lebih 1000 kali
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022