Hyundai Motor menjual 282.204 kendaraan pada Januari, turun dari 321.068 unit setahun sebelumnya, kata perusahaan itu, dikutip dari Yonhap, Sabtu.
Baca juga: Creta jadi andalan Hyundai awal tahun ini
"Kami akan menyesuaikan jadwal produksi kendaraan untuk mengatasi kekurangan semikonduktor yang sedang berlangsung, sambil fokus pada peningkatan penjualan model-model baru dan meningkatkan profitabilitas," kata perusahaan dalam sebuah pernyataan.
Penjualan domestik turun 22 persen menjadi 46.205 unit dari 59.501 selama periode tersebut, karena kurangnya suku cadang semikonduktor terus mempengaruhi produksi dan penjualan kendaraan, kata pernyataan itu.
Penjualan luar negeri juga turun 9,8 persen menjadi 235.999, dari 261.567 di tengah pandemi COVID-19 yang berkepanjangan.
Untuk keseluruhan tahun 2021, penjualan keseluruhan Hyundai naik 3,9 persen menjadi 3,89 juta mobil dari 3,74 juta unit di tahun sebelumnya.
Ini telah menetapkan target penjualan 4,32 juta unit untuk tahun ini.
Sementara itu, Hyundai melanjutkan pengoperasian pabrik Asan setelah menangguhkannya dari 3-28 Januari untuk mempersiapkan produksi kendaraan listrik.
Hyundai Motor akan menghentikan pabrik Asan dari 3-28 Januari untuk meningkatkan fasilitas sebelum memulai produksi EV tahun depan, kata perusahaan itu dalam pengajuan peraturan.
Pabrik Hyundai di Asan berkapasitas 300 ribu unit per tahun memproduksi sedan Sonata dan SUV Santa Fe.
Hyundai sendiri memiliki tujuh pabrik domestik -- lima di Ulsan, satu di Asan dan satu di Jeonju -- dan 10 pabrik di luar negeri -- empat di China dan masing-masing satu di Amerika Serikat, Republik Ceko, Turki, Rusia, India, dan Brasil. Kapasitas gabungan mereka mencapai 5,5 juta kendaraan.
Baca juga: Hyundai Ioniq 5 dan Kia EV6 sandang mobil terbaik tahun ini
Baca juga: Kaca depan bermasalah, Hyundai "recall" Sonata, Elantra, dan Santa Fe
Baca juga: Kuasai segmen BEV Indonesia, Hyundai siapkan IONIQ 5
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022