Dikutip dari Ride Apart, Kamis, perusahaan hanya menyediakan dua opsi trim untuk dua skuter itu, GP dan TG, di mana GP didapuk sebagai model entry-level.
Skuter mereka terinspirasi model era 1960-an dengan bobot kendaraan yang cukup besar karena Royal Alloy menggunakan logam press untuk bodi sepeda motor demi menciptakan kesan retro.
Royal Alloy tetap menggunakan mesin Piaggio yang kini sudah berstandar Euro 5. Varian 125 S hadir dengan Bosch ABS, lampu LED, dan stopkontak pengisi daya USB. Sedangkan varian 300 S mendapatkan fitur kluster instrumen TFT.
Kedua model itu memakai velg ukuran 12 inci dengan ukuran ban depan 110/70 dan belakang 120/70.
Baca juga: Skuter listrik Komaki Venice berdesain ala Vespa diluncurkan di India
Baca juga: Skuter bertampang racing jadi tren modifikasi Vespa 2022
Baca juga: Tampilan Vespa pertama Atta Halilintar, buah modifikasi Scooter VIP
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022