Honda dalam siaran pers, dikutip Sabtu, menyebutkan bahwa pabrik khusus EV akan dibangun di Zona Pengembangan Ekonomi Wuhan di Provinsi Hubei, China, dengan ukuran lot 630.000 m2, dan kapasitas produksi tahunan dasar 120.000 unit. Honda menargetkan pabrik itu dapat mulai berproduksi pada 2024.
Baca juga: Deretan mobil baru yang diperkirakan mengaspal di Indonesia pada 2022
Pabrik itu dirancang sebagai lini produksi yang efisien dan cerdas serta mampu memproduksi EV dari awal hingga akhir, mulai dari stamping, pengelasan, pengecatan, perakitan, dan inspeksi kendaraan lengkap.
Selain itu, pabrik tersebut akan secara proaktif mengejar inisiatif keberlanjutan, yang akan mencakup pemanfaatan sumber energi terbarukan seperti tenaga surya menuju realisasi netralitas karbon, penggunaan air daur ulang dan langkah-langkah konservasi sumber daya lainnya serta pengurangan emisi Volatile Organic Compounds (VOC), sumber utama polusi udara.
Honda akan terus mempercepat upaya elektrifikasi menuju realisasi netralitas karbon pada tahun 2050.
Baca juga: Motor-motor dengan harga belasan juta rupiah
Baca juga: Qualcomm akan pasok chip untuk Volvo, Honda dan Renault
Baca juga: Honda All New Step WGN e:HEV hadir awal Januari 2022
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022