Jakarta (ANTARA) - Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada Rabu merilis data ekspor mobil sepanjang tahun 2019 yang mencapai 332.023 unit, naik 25 persen dari pencapaian tahun 2018 sebanyak 264.553 unit.

Angka 332.023 unit merupakan ekspor mobil dalam bentuk utuh atau Complete Built Up/CBU, sedangkan ekspor mobil dalam bentuk terurai Complete Knock Down/CKD mencapai 511.425 unit yang melonjak dari tahun 2018 sebanyak 82.028 CKD set.

Baca juga: Suzuki ekspor 37.295 mobil Januari-Juli 2019

Manufaktur Daihatsu yang memproduksi mobil Daihatsu dan Toyota menjadi pengekspor terbanyak dengan angka gabungan 212.432 unit untuk tipe CBU.

Berdasarkan data Gaikindo, terdapat sembilan pabrikan Indonesia yang mengapalkan mobil ke luar negeri, termasuk dua pemain baru Wuling dan DFSK.

Baca juga: Penjualan tumbuh, Isuzu ekspor Traga ke ASEAN akhir tahun ini

Berikut total ekspor mobil Indonesia 2019:

CBU
1. Daihatsu 123.227 unit
(Daihatsu juga produksi dan ekspor mobil Toyota)
2. Toyota: 89.205 unit
3. Mitsubishi: 64.714 unit
4. Suzuki: 39.613 unit
5. Honda: 6.847 unit
6. Hyundai: 3.241 unit
7. Hino: 2.696 unit
8. Wuling: 2.310 unit
9. DFSK: 170 unit

CKD
Honda: 378.347 set
Toyota: 105.949 set
Suzuki: 26.820 set
DFSK: 309 set.

Baca juga: Ekspor mobil bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global

Baca juga: DFSK ekspor Glory 580 ke Hong Kong


 
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020