"Sebagai negara dengan pangsa pasar tertinggi dan penjualan tertinggi keempat untuk Honda secara global, Indonesia menjadi salah satu pasar terpenting dan berpotensi besar," kata Executive Vice President, Executive Officer & Representative Director Honda Motor, Seiji Juraishi, di Karawang, Senin.
PT HPM memulai produksi pada Februari 2003 yang dibangun di atas lahan 512.500 meter persegi dan luas bangunan 80.324 meter persegi.
Pabrik pertama ini memiliki kapasitas produksi 50.000 unit per tahun dengan nilai investasi saat itu Rp700 miliar. Sanjutnya pada 2012, HPM mendirikan pabrik kedua dengan luas bangunan 145.760 meter persegi.
Pabrik kedua dengan nilai investasi Rp3,1 triliun itu diresmikan Januari 2014 dan meningkatkan kapasitas produksi hingga maksimal 200.000 unit per tahun.
Saat ini pabrik HPM memproduksi sejumlah model mobil yaitu Mobilio, BR-V, HR-V, Jazz, Brio Satya, Brio RS dan CR-V, dengan kandungan lokal hingga maksimal 87 persen.
Kegiatan produksi Honda di Karawang tidak hanya untuk pasar domestik tetapi juga diekspor ke berbagai negara. Sepanjang 2016, jumlah ekspor HPM meningkat menjadi 7.700 kontainer dari 5.600 kontainer tahun sebelumnya.
Akhir 2016 silam, penjualan Honda di Indonesia mencapai 199.364 unit dengan pangsa pasar 19 persen.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017
