Kesepakatan kerja sama itu tercapai di Bangkok, Thailand, Rabu (6/1), setelah Direktur Dyandra, Hendra Noor Saleh, menyambangi Presiden sekaligus CEO GPI Thailand Prachin Eamlumnow, demikian siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat.
Hendra mengatakan bahwa langkah kerja sama dengan GPI Thailang menjadi wujud dari upaya Dyandra menghadirkan penyelenggaraan yang lebih baik dan variatif untuk IIMS 2015, yang memasuki tahun ke-23 gelaran tersebut.
"Ini merupakan komitmen kami untuk terus melakukan inovasi, melalui peningkatan layanan baik terhadap peserta maupun pengunjung pameran, sekaligus menghasilkan gelaran yang lebih berkualitas dengan atmosfer yang baru," katanya.
Pihak GPI Thailand, melalui Prachin, menyatakan komitmen dan dukungan penuh terhadap keberlangsungan IIMS 2015 baik dari sisi inovasi pameran, acara pendukung maupun konferensi otomotif.
"Jika diperlukan saya siap mengirimkan mobil koleksi pribadi saya yang paling eksklusif ke Indonesia untuk meramaikan IIMS 2015," kata Prachin.
Prachin juga menegaskan bahwa hubungan bilateral Indonesia-Thailand khususnya di sektor industri pertemuan, insentif, konensi dan pameran (MICE) dan otomotif akan semakin meningkat sekaligus membuka peluang yang lebih terbuka sehingga dapat memberi keuntungan bagi kedua pihak di masa depan.
Sementara itu, pihak Dyandra menilai penyelenggaraan IIMS pada 2015 merupakan tahun emas, mengingat berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan meningkatkan daya saing di kawasan Asia Tenggara.
Sebagai informasi pada IIMS 2014 lalu melibatkan sedikitnya 36 merek mobil dengan total transaksi sebanyak 19.476 unit mobil atau senilai Rp5.456.759.380.000 selama 11 hari berlangsungnya pameran.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015