Tangerang (ANTARA) - Perusahaan industri electric vehicle (EV) global Build Your Dreams (BYD) optimistis bahwa industri kendaraan listrik di Indonesia akan tumbuh pesat seiring pemahaman masyarakat terkait kendaraan listrik ramah lingkungan yang semakin meningkat.

"Hadirnya kendaraan listrik di Indonesia merupakan representasi transformasi industri otomotif di masa depan. BYD optimis perkembangan industri kendaraan listrik akan tumbuh pesat yang sejalan dengan komitmen kami," kata President Director PT BYD Motor Indonesia Presiden Eagle Zhao pada peresmian diler BYD di BSD City Tangerang, Kamis.

Zhao mengatakan, BYD telah meluncurkan tiga produk mobil listrik di Indonesia yaitu BYD Seal, BYD Atto 3, dan BYD Dolphin yang mengadopsi banyak keunggulan teknologi canggih.

Menurut dia, respon pasar terhadap ketiga EV tersebut sangat baik, terutama dapat jika dilihat dari ramainya pameran yang digelar di pusat-pusat perbelanjaan besar Jakarta.

Baca juga: BYD resmikan delapan diler pertama di Indonesia secara serentak

Baca juga: Mencoba performa BYD Seal, sedan listrik dengan akselerasi mengesankan


Bahkan, PT BYD Motor Indonesia bermitra dengan PT Arista Elektrika Indonesia juga meresmikan delapan diler BYD secara serentak di beberapa kota di antaranya BYD Arista BSD Tangerang, BYD Arista Tebet, BYD Arista Sunter, BYD Arista Kalimalang, BYD Arista Depok, BYD Arista Soekarno Hatta Bandung, BYD Arista Amir Hamzah Medan dan BYD Arista Semarang.

Menurut dia, BYD berkomitmen untuk terus mengembangkan jaringan dan pelayanan bagi masyarakat di Indonesia.

"Komitmen kami adalah terus mengembangkan jaringan yang berstandar internasional, baik dari aspek delivery, penjualan, purna jual, hingga suku cadang bagi para pelanggan di Indonesia," ujarnya.

Lebih lanjut Zhao menyampaikan bahwa Indonesia memiliki kemajuan ekonomi yang cukup besar di Asia Tenggara sehingga industri otomotif, khususnya kendaraan listrik dapat terus tumbuh.

Ke depan, BYD akan terus membangun infrastruktur pendukung seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan lainnya untuk umum agar masyarakat Indonesia semakin nyaman menggunakan kendaraan listrik berbasis baterai.

"Rasio kepemilikan kendaraan listrik di sini kami percaya akan semakin meningkat. Peran media juga dibutuhkan dalam mendukung elektrifikasi sebagai masa depan otomotif Indonesia," katanya.

Diketahui, BYD didirikan pada tahun 1995 di Shenzhen, Guangdong, China. BYD adalah perusahaan teknologi tinggi yang mengabdikan diri pada inovasi teknologi untuk kehidupan yang lebih baik.

Perusahaan ini telah mendirikan lebih dari 30 kawasan industri di seluruh dunia dan telah memainkan peran penting dalam industri yang terkait dengan elektronik, mobil, energi baru, dan transit kereta api.

Sejak didirikan, BYD memiliki dedikasi yang tinggi akan membangun ekosistem nol emisi dengan memproduksi berbagai teknologi terdepan yang ramah lingkungan.

Secara garis besar, BYD sudah ada di 400 kota, 70 negara, dan enam benua. Pada tahun 2022, BYD menjual hampir 1.860.000 kendaraan penumpang energi baru di seluruh dunia.

Baca juga: Penjualan mobil listrik BYD meningkat 48 persen Januari 2024

Baca juga: Menjajal rasa berkendara BYD Atto 3, mobil listrik beperforma ciamik


 
Pewarta:
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024