Acara yang bertajuk "Explore Exciting Career Paths with Arista Group" tersebut berlangsung pada Senin 25 September di Auditorium Soeria Atmadja Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI).
"Tren kendaraan listrik memunculkan banyak potensi untuk menciptakan jenjang karier di masa depan. Sebagai perusahaan diler otomotif yang saat ini menaungi beberapa merek mobil yang memiliki lini produk EV, Arista Group juga memiliki tantangan untuk terus meningkatkan kapabilitas tim sesuai kebutuhan pasar," buka Branch Manager Arista Group, Ronni Lubis, melalui keterangan resmi di Jakarta, Senin.
Baca juga: PIDI 4.0 akselerasi digitalisasi di sektor industri otomotif
Ronni mengatakan pihaknya mengadakan "Arista Goes to Campus" untuk membuka wawasan kepada para mahasiswa yang sedang mempersiapkan diri menjajaki jengkang karier mereka. Pada kesempatan tersebut, Arista Group berbagi mengenai potensi industri kendaraan elektrifikasi dan pentingnya peran tenaga ahli EV.
"Kami berharap, acara ini dapat membuka mata mahasiswa akan kesempatan kerja baru dan membangkitkan semangat untuk menentukan jenjang karier di ranah otomotif, salah satunya sebagai brand consultant," jelas Ronni.
"Arista Goes to Campus 2023" mencakup berbagai kegiatan, termasuk sesi perkenalan Arista sebagai Leader Diler EV dan berbagi pengalaman berkarier dalam sesi "Success Story with Arista" bersama Operation Manager Arista Group, Dwiantara Sandy. Sementara itu, key opinion leader dan pecinta EV, Tasa Saputri, turut memberikan pernyataan setelah melakukan uji coba Wuling Air EV dan berbagi pandangan tentang pilihannya mengendarai EV mewakili semangat anak muda.
Inisiatif Arista Group untuk berbagi pengalaman, wawasan, sekaligus ajakan kepada mahasiswa dalam “Arista Goes to Campus 2023” mendapat sambutan baik dari FEB UI yang tercermin dari antusiasme peserta untuk hadir, berdiskusi, dan uji coba kendaraan EV selama acara berlangsung.
"Pada kesempatan ini, kami menyambut baik inisiatif Arista Group dalam Arista Goes to Campus yang tidak hanya memberikan wawasan baru tentang EV yang akan semakin marak di masa depan. Di sisi lain, acara ini juga menjadi momentum bagi mahasiswa-mahasiswa kami untuk menggali potensi diri untuk memetakan jenjang karier setelah lulus kuliah sedini mungkin agar lebih siap dan mendapatkan penjelasan tentang EV," kata MM Biro Pendidikan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Devi Sefutri Widy.
Selain mendapatkan pemaparan dari Arista Group, para peserta dari kalangan mahasiswa dan masyarakat umum juga mendapatkan kesempatan menjelajahi peluang karier di Arista Group sebagai brand consultant dengan mengikuti rekrutmen terbuka Arista Group. Proses seleksi berupa tes psikologis dan wawancara juga berlangsung pada hari yang sama.
Selain itu, peserta juga bisa merasakan langsung pengalaman mengendarai EV bisa mencoba tes kendaraan listrik seperti Hyundai Ioniq 5, Neta V, dan Wuling Air EV. Ketiga merek tersebut sudah mempercayakan jaringannya kepada Arista Group, sehingga memperluas potensi bagi calon brand consultant untuk memulai jenjang karier bersama Arista Group.
Baca juga: Sektor ILMATE tumbuh 12,16 persen sepanjang triwulan II 2023
Baca juga: Kemenperin cetak SDM industri otomotif mahir digital lewat LeMMI 4.0
Baca juga: Industri otomotif jadi sektor relevan dalam adopsi energi terbarukan
Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023