Jakarta (ANTARA News) - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) akan memproduksi motor matik X-Ride dalam jumlah yang kecil hanya 1.000 unit pada April 2013.

Wakil Presiden Eksekutif Pemasaran PT. YIMM Dyonisius Beti mengatakan, "kami akan melihat jumlah animo pelanggan terlebih dahulu, jika permintaannya tinggi Yamaha akan menaikan jumlah produksi X-Ride."

"April, kami akan memproduksi 1.000 unit X-Ride saja, kemudian akan ditingkatkan menyesuaikan pesanan yang masuk," katanya ketika menghadiri peluncuran publik Yamaha X-Ride di Jakarta pada Sabtu (30/3).

Dyon mengatakan Yamaha X-Ride memiliki prospek yang cerah di Indonesia, mengingat X-Ride adalah motor matik adventure atau off-road pertama di Indonesia. Penjualan motor matik nasional juga mengalami peningkatan pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Begitu permintaan meningkat Yamaha Indonesia akan meningkatkan produksi hingga 5 kali lipat atau 5 ribu - 10 ribu pada bulan ketiga setelah peluncuran.

"Nantinya kami akan menjual 10.000 unit per bulan," kata Direktur Penjualan PT. YIMM Sutarya.

Sebagai pengingat, Yamaha X-Ride terinspirasi dari motor trail dan motor penjelajah off-road, terlihat dari kaki-kaki motor yang menonjol, shock breaker depan dan shock breaker belakangnya yang lebih panjang.

Lampu sein X-Ride menggunakan konsep Moto-Cross Flexible Flasher Lamp. X-Ride menggunakan teknologi Yamaha Mixture Jet Fuel Injection (YMJet FI), Forged Piston dan DiAsil Cylinder sehingga konsumsi bahan bakarnya lebih irit meski larinya lebih kencang.

Diameter discbrake depannya lebih besar 3 cm sehingga pengeremannya lebih sempurna. Spesifikasi mesin X-Ride sama seperti Soul GT tapi akselerasinya lebih ditingkatkan sehingga lebih cepat dua persen.

Kunci kontak X-Ride terintegrasi memiliki tiga fungsi untuk membuka bagasi, menghidupkan motor dan mengunci motor serta sudah dilengkapi Smart Lock System.

Harga untuk X-Ride standar dilepas Rp 14,4 juta, model edisi spesial Rp 15 juta, dan model adventure senilai Rp16,565 juta.

(adm)
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013