Dengan luas 120.000 meter persegi, kawasan energi baru yang terletak di Zona Khusus Koridor Ekonomi Timur di Provinsi Chon Buri itu dilengkapi dengan pabrik baterai daya, lini produksi untuk komponen kendaraan listrik (electric vehicle/EV), halaman penampung peti kemas, serta gudang logistik untuk meningkatkan efisiensi transportasi.
Kawasan industri tersebut diperkirakan akan menarik para pemasok komponen utama dan semakin meningkatkan kemampuan rantai pasokan setelah rampung dibangun nanti.
Merek MG milik SAIC, yang memasuki pasar Thailand pada 2013, menjadi salah satu merek paling populer di kalangan konsumen Thailand, dengan lebih dari 180.000 pengguna di negara tersebut, kata Zhao.
Sebagai hasil dari kebijakan stimulus dan subsidi pemerintah, preferensi untuk mobil listrik menguat secara signifikan di kalangan produsen maupun konsumen kendaraan listrik dalam beberapa tahun terakhir.
Pada bulan lalu, raksasa mobil listrik China lainnya, BYD, mengadakan upacara peletakan batu pertama untuk pembangunan pabriknya di Thailand. Menurut jadwal, pabrik tersebut akan mulai berproduksi pada 2024, dengan kapasitas tahunan sebesar 150.000 unit kendaraan energi baru.
Dalam pameran otomotif di Bangkok, yang ditutup sebelumnya pada April, SAIC menerima hampir 4.000 pesanan, menduduki peringkat ketiga di antara semua produsen mobil yang berpartisipasi, demikian Xinhua dikutip Senin.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023